REPUBLIKA.CO.ID, GARUT -- Wakil Bupati Garut Helmi Budiman mengatakan, pembangunan kolam akuatik bertaraf internasional di lapangan Ciateul, Kabupaten Garut, Jawa Barat mencapai 90 persen. Bahkan, saat ini, sudah mulai dilakukan pengisian air.
"Hitung persen sudah 90 persen, tinggal air," kata Helmi Budiman saat meninjau SOR Akuatik di Garut, Jumat (28/10/2022).
Menurut dia, pembangunan terus dikebut berikut dengan sarana lain termasuk listrik. Apalagi kolam akan digunakan untuk pelaksanaan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat ke-XIV Tahun 2022.
"Mudah-mudahan cepat selesai pengisian airnya. Setelah itu lanjut kolam pemanasan dan pendinginan," katanya menambahkan.
Helmi Budiman mengakui, jika pembangunan yang dilakukan juga mengalami kendala yang di antaranya terkait dengan pemasangan jaringan listrik. "Kami terus mengupayakan. Listrik sangat vital terutama untuk mesin penyaring," katanya menegaskan.
Pemkab Garut dalam pembangunan SOR Akuatik juga mendatangkan tim dari FINA untuk memeriksa kelayakan fasilitas olahraga akuatik di SOR Ciateul dalam rangka mendapatkan sertifikat standar renang dari badan renang dunia itu.
Gelanggang akuatik yang diberi nama RAA Adiwijayaitu memiliki tiga kolam, yakni kolam pemanasan dengan ukuran 15 x 25 meter dengan kedalaman 1,35 meter, kolam tanding sedalam 3 meter dengan ukuran 25 x 50 meter, dan kolam loncat indah dengan kedalaman 5 meter berukuran 25 meter x 25 meter.