Rabu 09 Nov 2022 10:30 WIB

Komunitas Wirausaha TDA Berkontribusi Rp 42 Triliun ke PDB 

Wirausaha ini juga menyerap angkatan kerja kurang lebih hingga 200 ribu. 

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Wirausahawan (Ilustrasi)
Foto: Inspiremymagazine.com
Wirausahawan (Ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Para pengusaha yang tergabung dalam komunitas Pengusaha Tangan di Atas (TDA) berkontribusi dalam pendapatan nasional sebesar Rp 42 triliun atau 0,25 persen PDB di Indonesia. Nilai itu diambil sepanjang tahun 2022 dengan beberapa sampel dari pengusaha level mikro dengan omzet di atas Rp 50 miliar. 

“Tahun ini. Jadi yang terdaftar dalam TDA itu kami ambil beberapa sampel dari pengusahan yang levelnya mikro dengan yang omzetnya di atas Rp 50 miliar bahkan mungkin ada yang sampai ratusan miliar. Itu kami kalkulasi kurang lebih Rp 42 triliun,” ujar Presiden TDA 7.0 Ibrahim M Bafaqih dalam konferensi pers ‘Pesta Wirausaha Nasional’ di Kota Bandung, Selasa petang (8/11).

Selain pendapatan nasional, kata Ibrahim, wirausaha ini juga menyerap angkatan kerja kurang lebih hingga 200 ribu. Selama pandemi Covid-19, sektor bisnis pelaku usaha sangat terdampak. Namun, justru tidak seluruhnya tiarap, beberapa ada yang bertahan dan bahkan meraih omzet di masa pandemi kemarin. 

“Sebelumnya, bisa jadi lebih besar karena memang saat pandemi berkurang sekitar 30 sampai 40 persen. Karena tidak semua tiarap, mungkin masih ada seperti di industri kesehatan seperti di APD, masker, agribisnis. Itu ada kegiatan di sana,” paparnya.

Oleh karena itu, kata dia, supaya menyemangati para pelaku usaha, pihaknya terus memotivasi supaya bisnis yang dijalaninya bertahan. Beberapa cara dilakukan, salah satunya mentoring wirausaha TDA melalui kegiatan ‘Pesta Wirausaha’. 

“Kami memotivasi mereka supaya tetap bisa bertahan di bisnis ini. Sekarang, sudah ada indikasi bertahap dan kami berharap 2023 walaupun ekonominya masih belum jelas atau babak belur, akhirnya kami buat mentoring, salah satunya Pesta Wirausaha,” katanya. 

Untuk kegiatan Pesta Wirausaha Nasional akan diselenggarakan di kompleks Telkom Corporate University, Jalan Gegerkalong, Kota Bandung pada 21 – 22 Januari 2023. Kegiatan ini digelar bertepatan dengan hari jadi TDA ke-17. 

TDA sendiri merupakan komunitas wirausaha terbesar di Indonesia. Secara resmi, komunitas ini berdiri pada 22 Januari 2006. 

Saat ini, kata dia, TDA mempunyai member, tercatat sebanyak kurang lebih 30.000 yang tersebar di 102 kota/kabupaten dan 4 negara. Adapun gelaran Pesta Wirausaha ini bertujuan sebagai ajang silaturahmi sekaligus pameran produk para member TDA. 

Direktur Pesta Wirausaha TDA 7.0 Roskar mengatakan, semangat digdaya ini lahir setelah melihat bagaimana ada banyak pengusaha yang ternyata mampu bertahan dan bahkan bisa terus tumbuh pada saat pandemi. 

Roskar mengatakan, TDA melihat bahwa kunci sukses bagi perusahaan untuk bisa tetap bertahan dan tumbuh di era pandemi adalah dengan memanfaatkan teknologi digital. 

“Sehingga perusahaan tersebut mampu bersaing dan berdaya. Karena itulah di Pesta Wirausaha Nasional kali ini, tema besar yang diusung adalah Bangkit dan Bahagia bersama TDA,” katanya. 

Roskar percaya kegiatan Pesta Wirausaha Nasional dan rangkaian acara Road to PWNini bissa menjadi ajang untuk menumbuhkan optimism, meningkatkan kapasitas, dan sekaligus memfasilitasi para pengusaha supaya bisa melek secara digital dan saling berkolaborasi yang menguatkan. 

“Saya mengundang teman-teman TDA di seluruh daerah dan juga teman-teman UMKM pada umumnya untuk bisa hadir di Pesta Wirausaha Nasional. Akan ada banyak matei bisnis dan kelas-kelas digital yang bisa peserta ikuti, yang disampaikan langsung oleh praktisi ahli ataupun pengusaha lain yang sudah sukses,” katanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement