REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Saat ini, masih banyak masyarakat Tanah Air yang kekurangan air bersih. Jumlahnya, sekitar 18 juta orang. Selain itu, ada 20 juta orang kekurangan akses ke fasilitas sanitasi yang lebih baik.
Melihat kondisi tersebut, Guardian sebuah perusahaan ritel modern kesehatan dan kecantikan dari PT Hero Supermarket Tbk (HERO Group), mengedukasi masyarakat untuk hidup bersih dan sehat. Sekaligus membangun fasilitas akses air bersih di Desa Ciapus, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung yang dilakukan bersama dengan Save the Children Indonesia, organisasi non-pemerintah yang peduli terhadap anak-anak seluruh dunia.
"Program ini sejalan dengan program global “Keeping Kids Clean & Happy” yang dilakukan secara serentak di beberapa negara lainnya," kata Kepala Bidang Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, Sumiarso, Sabtu (3/12/2022) .
Sebelumnya, peresmian pembangunan akses air bersih dilakukan belum lama ini di Desa Ciapus, Kecamatan Banjaran, Kabupaten Bandung dan dihadiri oleh Kepala Bidang Pemberdayaan Kesehatan Masyarakat, Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung, Sumiarso, MAP, Director of Guardian Indonesia Naresh Kalani, dan Direktur Advocacy Communication Campaign Media & Marketing Communications Save the Children Indonesia Troy Pantouw.
Menurut Sumiarso, untuk menggambarkan keadaan kesehatan suatu lingkungan, ada beberapa indikator yang perlu diperhatikan. Salah satunya, adalah memiliki akses air bersih dan sarana sanitasi dasar.
Kabupaten Bandung, kata dia, telah mendukung program Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM) berkelanjutan dari pemerintah, berupa penerapan program strategis untuk mendapatkan sanitasi dasar yang layak di Bandung.
Program tersebut, kata dia, fokus pada 5 pilar yaitu Stop Buang Air Besar Sembarangan (SBS), Cuci Tangan Pakai Sabun (CTPS), Pengelolaan Makanan dan Minuman Rumah Tangga (PAM-RT), Pengamanan Sampah Rumah Tangga (PS-RT), serta Pengamanan Limbah Cair Rumah Tangga (PLC-RT).
“Dalam pelaksanaannya tentu membutuhkan fasilitas air bersih agar kegiatan sanitasi dasar masyarakat berjalan dengan baik," katanya.
Untuk itu, kata dia, Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung membuka kemitraan strategis dengan mitra swasta, dalam hal ini Guardian. Dukungan, komitmen, kolaborasi, dan sinergi dari seluruh pemangku kepentingan seperti pemerintah, akademisi, komunitas dan swasta diperlukan untuk mewujudkan sanitasi dasar yang layak untuk semua lapisan masyarakat di Bandung.
Pembangunan fasilitas air bersih yang diinisiasi oleh Guardian merupakan bagian dari kampanye global “Keeping Kids Clean & Healthy” yang bertujuan untuk memberikan akses air bersih ke daerah-daerah yang memiliki keterbatasan fasilitas sanitasi. Kampanye ini juga memiliki berbagai program kebersihan dan kesehatan untuk anak-anak.
Director of Guardian Indonesia, Naresh Kalani mengatakan, pihaknya memahami bahwa ketersediaan air bersih berperan penting untuk kelangsungan hidup manusia, peningkatan kualitas hidup hingga kesehatan. Di Indonesia, Kampanye “Keeping Kids Clean & Healthy” diimplementasikan dengan menyediakan fasilitas air bersih di Desa Ciapus, Bandung.
Menurutnya, berkolaborasi dengan organisasi non pemerintah, Save the Children Indonesia, pihaknya memastikan ketersediaan dan manajemen air bersih yang berkelanjutan dan sanitasi bagi masyarakat termasuk anak-anak di daerah ini.
"Pembangunan fasilitas air bersih dilakukan di tempat paling strategis dan dekat dengan fasilitas umum sehingga mudah diakses setiap masyarakat di wilayah tersebut," katanya.
Direktur Advocacy Communication Campaign Media & Marketing Communications Save the Children Indonesia Troy Pantouw mengatakan, bagi anak-anak, sanitasi yang baik merupakan pendukung yang penting bagi aktivitas tumbuh kembang anak. Dalam masa pertumbuhan, tentu anak-anak aktif mengeksplorasi.
"Sehingga, selama beraktivitas membutuhkan air bersih untuk memastikan mereka memiliki perlengkapan kebersihan pribadi yang baik," ucapnya.