REPUBLIKA.CO.ID,SUKABUMI -- Sejumlah warga yang rumahnya rusak akibat gempa di Kabupaten Sukabumi mendapatkan bantuan dari sejumlah pihak. Di mana bantuan ini diharapkan dapat membantu meringankan beban penderitaan warga yang terdampak bencana.
Sebelumnya, BMKG merilis gempa bumi berkekuatan magnitudo 5,8 mengguncang wilayah Sukabumi, dengan titik koordinat 7,11 Lintang Selatan dan 106,99 Bujur Timur pada Kamis (8/12/2022) lalu pukul 07.50 WIB. Di mana, pusat gempa berada di darat 22 kilometer Tenggara Kota Sukabumi dengan kedalaman 104 kilometer.
Bantuan untuk korban gempa ini misalnya berasal dari Triputra Energi Megatara (TEM ), perusahaan di bawah naungan Triputra Group yang berfokus pada trading energi. Sejak 2018 tersebut, menyalurkan bantuan melalui Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Sukabumi.
Penyerahan bantuan tersebut dilaksanakan secara simbolis dilakukan langsung di Kecamatan yang terkena dampak gempa bumi yakni di Kecamatan Sukaraja dan Caringin Kabupaten Sukabumi. '' Kami telah mengumpulkan dana dari hasil lelang dan segenap anggota Triputra Energi Megatara sudah menyumbangkan bebarapa bantuan yang senantiasa bisa membantu warga terdampak gempa baik Sukabumi dan Cianjur,'' ujar Jesicka Natali Marketing Triputra Energi Megatara (TEM), Ahad (18/12/2022).
Pada Ahad ini menyalurkan bantuan di Kecamatan Sukaraja. Di mana pihaknya langsung bersama PMI menyalurkan bantuan ke rumah warga di Kampung Pugeran yang mengalami rusak berat.
''Kami menyalurkan bantuan melalui PMI Sukabumi, sehingga bantuan yang disalurkan bisa didistribusikan dengan baik,'' cetus Jesicka. Bantuan yang disalurkan berupa paket kebutuhan pokok masyarakat dan juga dana uang untuk yang rumahnya mengalami rusak berat.
Selanjutnya kata Jesicka, pihaknya akan terus membantu warga terdampak bencana dalam penyaluran bantuan seperti ini. Jikalau nantinya kedepan mempunyai dana lebih banyak serta sumbangan lagi, sehingga seluruh bagian dari Indonesia yang terkena bencana alam bisa tersentuh.
Harapanya ungkap Jesicka, ssedikit sumbangan disalurkan bisa membantu warga terdampak bencana gempa bumi ini agar para penyintas ini bisa pulih kembali. '' Mungkin untuk hari ini sementara kami menyalurkan bantuan baru di dua kecamatan saja besok dan seterusnya kami akan mendistribusikan bantuan ke kecamatan yang terdampak bencana gempa bumi di Sukabumi,'' imbuh dia.
Jesicka menuturkan, pihaknya juga bersosialisasi dan memberikan edukasi kepada masyarakat tentang mitigasi bencana untuk meminimalisir resiko bencana. Selain itu meningkatkan kesadaran masyarakat tentang resiko bencana.
Sebab kata Jesicka, mitigasi bencana sangat penting bagi masyarakat. Hal ini karena selain ilmu pengetahuan, masyarakat juga bisa langsung untuk membantu dari segi materi maupun non materi, sehingga dapat meminimalisir dampak yang terjadi ketika mengalami suatu bencana.
''Dalam penanganan bencana, PMI tidak bisa sendiri tapi juga harus dengan unsur-unsur lain," kata Ketua PMI Kabupaten Sukabumi Hondo Suwito. Sehingga pihaknya mengapresiasi Perusahaan Triputra Energi Megatara (TEM) yang turut membantu pemerintah dalam upaya percepatan penanganan Bencana Gempa Bumi khususnya di Kabupaten Sukabumi dengan
menyalurkan bantuannya melalui PMI seperti Bantuan paket kebutuhan pokok masyarakat.
Hingga pemberian bantuan berupa Dana untuk warga yang terkena dampak akibat Bencana Gempa Bumi. Di mana , apa yang dilakukan perusahaan ini harus dicontoh agar warga yang terkena bencana ini bisa cepat pulih, ekonomi kembali tumbuh, dan aktivitas warga bisa normal seperti biasanya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
