REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Olahraga gateball di Provinsi Jawa Barat makin diminati oleh berbagai kalangan masyarakat dan terus mengalami perkembangan. Salah satu indikator yang muncul yaitu beragam kompetisi banyak diikuti oleh berbagai kalangan usia.
"Olahraga gateball di Kota Bandung terus berkembang karena karakteristik permainannya tak melulu mengandalkan fisik, namun juga strategi dan ramah ragam usia," ujar Wakil Ketua I Persatuan Gateball Seluruh Indonesia (Pergatsi) Jabar Dandan Riza Wardana belum lama ini.
Dia mengaku, optimis popularitas gateball terus meningkat. Terlebih saat ini komunitas gateball menjamur di seluruh Indonesia termasuk Jawa Barat.
“Sekarang sudah banyak komunitas yang memainkan gateball, instansi pemerintah, masyarakat, komunitas juga sudah banyak yang jadi pegiat. Perkembangannya makin baik,” katanya.
Dandan menuturkan, olahraga yang berasal dari Hokkaido Jepang ini merupakan modifikasi dari permainan Croquet. Seiring waktu, popularitasnya meluas ke berbagai negara termasuk Indonesia.
Dia mengatakan, gateball disebut olahraga tanpa batas sebab dapat dimainkan semua orang. Gateball dimainkan oleh dua tim dengan masing-masing tim memiliki lima anggota.
"Satu tim memegang bola bernomor 1, 3, 5, 7, 9 lalu tim lainnya memainkan bola bernomor 2, 4, 6, 8, 10. Setiap pemain pasti memegang tongkat atau stik sendiri dan memainkan satu bola saja," ungkapnya.
Dandan menambahkan salah satu ajang kejuaraan yang semakin mempopulerkan olahraga gateball yaitu kejuaraan gateball antar alumni SMAN se-Kota Bandung di Bikasoga, Kota Bandung. Kejuaraan diselenggarakan tiap akhir pekan di bulan Juli hingga Desember 2022 dengan melibatkan 527 atlet.
Dia mengatakan, tim Owls alumni SMAN 5 menjadi pemenang dari total peserta sebanyak 17 tim. Mereka merengkuh juara setelah membukukan point 78 dari 32 pertandingan.
“Kejuaraan antar alumni ini biasanya sekaligus ajang silaturahmi teman lama. Banyak juga perkumpulan pengusaha atau anak muda yang juga menjadikan gateball jadi opsi untuk berolahraga sambil kumpul-kumpul," katanya.