REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Pemerintah Provinsi Jawa Barat mendukung penuh digelarnya Piala Dunia U-20. Piala dunia ini direncanakan berlangsung di Stadion Si Jalak Harupat, Kabupaten Bandung.
Menurut Kepala Dinas Pemuda dan dan Olahraga Jabar Asep Sukmana, Pemprov Jabar terus berkoordinasi dengan Pemda Kabupaten Bandung dalam persiapan Stadion Si Jalak Harupat yang rencananya menjadi salah satu stadion di Indonesia sebagai tempat pelaksanaan Piala Dunia U-20.
“Saya kira ini kesempatan, sebagaimana yang disampaikan Ketua Umum PSSI Erick Thohir,” ujar Asep, Selasa (14/3/2023).
Asep mengatakan, pihaknya berupaya semaksimal mungkin agar Stadion Si Jalak Harupat menjadi salah satu tempat berlangsungnya Piala Dunia U-20 di Indonesia. “Kita berupaya semaksimal mungkin agar pada waktu penilaian FIFA sudah memenuhi persyaratan,” katanya.
Menurut Asep, pihaknya juga telah menyiapkan beberapa stadion dan lapangan yang ada di Kota Bandung sebagai tempat latihan bagi pemain dari negara-negara peserta Piala Dunia U-20.
“Untuk tempat latihan di Sidolig, Bandung Lautan Api, kemudian di IPDN, dan Unpad. Untuk tempat latihan ini sudah tidak ada masalah,” katanya.
Sebelumnya pada Sabtu (11/3/2023), Erick Thohir bersama Zainudin Amali meninjau Stadion Si Jalak Harupat. Kedatangannya untuk memastikan kesiapan stadion tersebut.
Pihak FIFA akan datang kembali ke Indonesia pada tanggal 21-27 Maret untuk melihat stadion yang akan menjadi tempat digelarnya Piala Dunia U-20.
Kedatangan kedua institusi tersebut ke Stadion Si Jalak Harupat, selain untuk meninjau juga untuk memberikan pendampingan agar jika ada hal-hal yang tidak diinginkan bisa diperbaiki sedini mungkin sehingga FIFA tidak mencoretya dari daftar stadion tempat pertandingan Piala Dunia U-20.