Jumat 14 Jul 2023 13:18 WIB

Dua Warga Kota Cimahi Meninggal Akibat DBD

Masyarakat diminta untuk mengurangi menggantung baju tempat sarang nyamuk.

Rep: M Fauzi Ridwan/ Red: Agus Yulianto
Belasan warga Cimahi dan Bandung Barat dirawat di RSUD Cibabat karena terkena penyakit DBD.
Foto: Republika/Fauzi Ridwan
Belasan warga Cimahi dan Bandung Barat dirawat di RSUD Cibabat karena terkena penyakit DBD.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Dua orang warga Kota Cimahi meninggal dunia akibat terjangkit demam berdarah dengue (DBD) pada awal 2023. Total penderita penyakit DBD hingga awal Juni kemarin di Kota Cimahi mencapai 123 kasus.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Dinkes Kota Cimahi Dwihadi Isnalini mengatakan, penderita DBD hingga Juni kemarin mencapai 123 kasus. Pada Juli terdapat dua kasus yang terdata di wilayah Cipageran dan Leuwigajah.

"Kalau terakhir data kita sampai Juni 123. Ada penambahan dari surveilans rumah sakit, Juli ada dua yang masuk dari Cipageran dan Leuwigajah. Dua meninggal awal tahun," ujar dia saat dihubungi, Jumat (14/7/2023).

Antisipasi yang dilakukan, kata dia, terus sosialisasi kepada masyarakat agar menjaga lingkungan. Sebab, dinas sendiri terbatas dalam mengendalikan peredaran nyamuk.

"Masyarakat harus berpartisipasi, di beberapa wilayah kader jumantik keliling. Sampai di dalam rumah ya itu diharapkan juga masyarakat," kata dia.

Dwihadi mengatakan, masyarakat diminta untuk mengurangi menggantung baju yang menjadi tempat persembunyian nyamuk, wadah penampungan air. Termasuk tampungan air dispenser.

"Kita menemukan kasus keluarga DBD setelah pulang dari rumah sakit, tampungan air dispenser ada jentik," ujar dia.

Dwi mengimbau masyarakat untuk menguras bak, tidak menimbun barang-barang bekas, dan membuang genangan air. Ia menyebut masih terdapat masyarakat yang tidak peduli terhadap kondisi lingkungan sekitar.

Dia pun tidak merekomendasikan fooging apabila terdapat kasus DBD. Sebab, hanya menyasar nyamuk dewasa dan bisa kabur saat di-fooging.

"Trennya malah lebih turun, naik turun tergantung curah hujan," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement