REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Dinas Kebakaran dan Penanggulangan Bencana (Diskar PB) Kota Bandung menangani kebakaran di Pasar Sadang Serang, Jumat (4/8/2023). Berdasarkan pendataan sementara ini, dari 416 los atau kios di pasar tersebut, dilaporkan ada lebih dari seratus yang terbakar.
Sekretaris Diskar PB Kota Bandung Iwan Rusmawan mengatakan, los yang terbakar itu, antara lain tempat pedagang sayuran dan barang kelontong. “Los yang terbakar kurang lebih 160,” kata Iwan di Pasar Sadang Serang, Jumat (4/8/2023).
Api yang membakar area Pasar Sadang Serang dilaporkan mulai mengecil. Petugas pemadam kebakaran kini melakukan upaya pendinginan. “Sedang pendinginan. Kalau di pasar banyak kayu, kita jaga agar (api) tidak muncul kembali,” kata Iwan.
Menurut Iwan, ada sekitar tiga titik api yang saat ini masih menyala dan tengah dilakukan pendinginan. Ihwal awal api muncul, ia mengatakan, saat ini belum dapat dipastikan. “Awal api belum ketahuan dari kios yang mana. Menurut warga sumber api dari kios tengah,” ujarnya.
Kebakaran dilaporkan terjadi di area Pasar Sadang Serang pada Jumat, sekitar pukul 18.30 WIB. Iwan mengatakan, petugas dari UPT Utara langsung menuju ke Pasar Sadang Serang setelah mendapatkan laporkan kebakaran. Menurut dia, banyak bahan yang mudah terbakar di pasar itu. Petugas pemadam berupaya agar kobaran api tidak terus meluas.
Kepala Polrestabes (Kapolrestabes) Bandung Kombes Pol Budi Sartono mengatakan, petugas kepolisian membantu upaya pengamanan jalur lalu lintas agar upaya pemadaman kebakaran di Pasar Sadang Serang berjalan aman dan lancar.
“Kami penanganan jalur agar seluruh aktivitas berjalan aman dan lancar. Jalur lalu lintas diamankan. (Kendaraan) pemadam, alhamdulillah, bisa masuk,” kata dia.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
