Rabu 18 Oct 2023 16:55 WIB

Menhub Tinjau Kesiapan BIJB Kertajati Majalengka

Penerbangan komersil dari dan ke Bandara Husein Sastranegara akan dialihkan ke BIJB.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Agus Yulianto
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi (tengah) melakukan pengecekan di bandara Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Rabu (18/10/2023).  Dalam kunjungannya, Menteri Perhubungan memastikan kesiapan sarana dan fasilitas di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) sebelum pemindahan rute penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara Bandung ke Kertajati Majalengka pada tanggal 29 Oktober mendatang.
Foto: Antara/Dedhez Anggara
Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi (tengah) melakukan pengecekan di bandara Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Majalengka, Jawa Barat, Rabu (18/10/2023). Dalam kunjungannya, Menteri Perhubungan memastikan kesiapan sarana dan fasilitas di Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) sebelum pemindahan rute penerbangan dari Bandara Husein Sastranegara Bandung ke Kertajati Majalengka pada tanggal 29 Oktober mendatang.

REPUBLIKA.CO.ID, MAJALENGKA -- Menteri Perhubungan RI, Budi Karya Sumadi, meninjau Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka, Rabu (18/10/2023). Hal itu untuk memastikan kesiapan BIJB jelang beroperasi penuh mulai 29 Oktober 2023. Penerbangan komersil dari dan ke Bandara Husein Sastranegara mulai tanggal tersebut akan dialihkan ke BIJB Kertajati.

Budi yang didampingi Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Machmudin, datang ke BIJB Kertajati dengan menggunakan Bus Damri, yang berangkat dari Bandara Husein Sastranegara Bandung.

Sesampainya di BIJB, Budi terlihat meninjau sejumlah fasilitas yang ada di bandara tersebut, Seperti terminal keberangkatan penumpang domestik maupun internasional, counter check in penumpang, ruang tunggu penumpang, foodcourt, garbarata dan lainnya.

Budi juga sempat menyapa sejumlah penumpang yang akan terbang menuju Malaysia dengan menggunakan maskapai AirAsia.

‘’Kami bersama Pemda Jawa Barat melakukan tour ke Kertajati untuk memastikan bahwa perjalanan ke Kertajati, baik koneksi ke luar daerah, tapi juga sudah ada moda transportasi dari Kota Bandung,’’ kata Budi.

Budi mengungkapkan, BIJB Kertajati tidak hanya melayani warga yang ada di sekitar Kertajati saja. Namun, bandara tersebut juga dapat melayani masyarakat dari berbagai daerah lainnya di Jawa Barat bahkan Jawa Tengah.

‘’Kami informasikan juga atas izin pak Gubernur, ada investor dari India, Arab Saudi dan Singapura, berminat untuk berinvestasi di sini dan sebagai operator. Tandanya Bandara Kertajati ini eksis secara internasional,’’ kata Budi. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement