REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG----Satu rumah roboh dan satu posyandu mengalami kerusakan di Kabupaten Bandung akibat gempa bumi magnitudo 4,8 yang terjadi di Sumedang, Ahad (31/12/2023) malam. Namun, tidak terdapat korban jiwa dalam peristiwa tersebut hanya kerugian materil.
Menurut Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bandung Uka Suska Puji Utama, satu rumah yang roboh berada di Kampung Babakan Mantri, Desa Pinggirsari, Kecamatan Arjasari. Sedangkan posyandu yang rusak di Kampung Nagrog, Kecamatan Cicalengka.
"Rumah itu dihuni oleh satu keluarga dengan lima jiwa," ujar Uka Suska, Selasa (2/1/2024).
Selama Ahad (31/12/2023) kemarin, kata dia, terjadi bencana banjir, longsor dan rumah roboh. Beberapa titik banjir yang diakibatkan hujan deras terjadi di Katapang, Soreang, Cangkuang, Banjaran, Baleendah dan Rancabali.
"Di Kelurahan Wargamekar, Kecamatan Baleendah ada satu rumah ambruk akibat hujan deras disertai angin kencang tidak ada korban jiwa," katanya.
Suska mengatakan, 10 rumah di Kampung Kiaraeunyeuh Katapang terendam banjir.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
