Ahad 26 May 2024 18:16 WIB

Program Citarum Harum Dinilai Penting Pastikan Ekologi Berkelanjutan

Citarum Harum tak hanya bertujuan untuk memperbaiki kualitas air

High level session mengenai Better Integration of Ecological Security in Basin Level Approaches: Citarum River Basin,  di Bali
Foto: Dok Republika
High level session mengenai Better Integration of Ecological Security in Basin Level Approaches: Citarum River Basin, di Bali

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG---Penerapan Pengelolaan Sumber Daya Air Terpadu (Integrated Water Resources Management/IWRM) melalui program Citarum Harum dinilai sangat penting. Karena, program ini, mencakup berbagai inisiatif seperti mengelola limbah domestik, industri, dan pertanian, restorasi sungai, penegakan hukum, dan berbagai kegiatan lainnya yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas air dan ekosistem di DAS Citarum.

 

Baca Juga

Hal tersebut diungkapkan Direktur Utama Jasa Tirta II, yang juga merupakan Chairperson NARBO, Imam Santoso saat menghadiri high level session mengenai Better Integration of Ecological Security in Basin Level Approaches: Citarum River Basin,  di Bali beberapa waktu lalu.

Pada sesi tersebut, Imam Santoso pun menjelaskan komitmen pemerintah serta Jasa Tirta II, sebagai perusahaan pengelola Sumber Daya Air, dalam menghadapi masalah kompleks kualitas air di Daerah Aliran Sungai Citarum.

Imam Santoso menegaskan bahwa program Citarum Harum, dengan strategi Pentahelix, merupakan pendekatan holistik yang melibatkan berbagai pemangku kepentingan, termasuk pemerintah, sektor swasta, akademisi, organisasi non-pemerintah, dan masyarakat.

"Komitmen kuat dari semua pihak adalah kunci untuk mewujudkan pengelolaan kualitas air yang lebih baik di Daerah Aliran Sungai Citarum," kata Imam.

Upaya ini tidak hanya bertujuan untuk memperbaiki kualitas air, kata dia, tetapi juga untuk memastikan keamanan ekologis yang berkelanjutan. "Melalui koordinasi yang baik dan tindakan konkret, kami berharap dapat menciptakan lingkungan yang lebih sehat dan aman bagi semua makhluk hidup yang bergantung pada DAS Citarum," kata Imam.

Sesi ini menjadi kegiatan yang penting bagi para pemimpin dan para ahli untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman dalam pengelolaan DAS. Serta, membahas strategi terbaik untuk integrasi keamanan ekologis di tingkat DAS. Kehadiran dan kontribusi Imam Santoso dalam sesi ini menegaskan komitmen Jasa Tirta II dalam memajukan pengelolaan Sumber Daya Air yang berkelanjutan di Indonesia.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement