REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Tim Pengabdian kepada Masyarakat Universitas Islam Bandung (Unisba) yang terdiri dari tiga dosen dan dua mahasiswa sukses menggelar pelatihan model pembelajaran dan aplikasi Hadits Soft. Pelatihan ini, digelar di SMAN 24 Bandung, diikuti oleh 20 guru PAI perwakilan dari berbagai sekolah SMA negeri dan swasta di Kota Bandung, belum lama ini.
Mengusung tema “Pelatihan Model Pembelajaran dan Aplikasi Hadits bagi Guru PAI SMA Kota Bandung, Dr Iwan Sanusi, SPdI, MPd sebagai Ketua Tim PkM Unisba mengatakan, tujuan diadakannya pelatihan adalah untuk memberi bekal keterampilan dalam proses pembelajaran yang inovatif, kolaboratif, efektif, dan menyenangkan serta ditopang dengan penguasaan teknologi informasi. "Sehingga, pembelajaran dapat bermakna (deep learning),” ujar Iwan, dalam keterangan resminya, Rabu (12/2/2025).
Kegiatan ini, dilaksanakan dalam dua sesi. Sesi pertama, pelatihan model pembelajaran Market Place Activity (MPA) disampaikan oleh Dr. Iwan Sanusi, S.Pd.I, M.Pd. Sesi kedua, disampaikan oleh Ulvah Nur’aeni, S.Th.I., M.A., mengenai aplikasi Hadist Soft.
Para peserta begitu antusias mengikuti seluruh rangkaian acara. Menurut Salah Satu Peserta, Iwan Ridawab, M.Pd. Menurutnya, kegiatan ini sangat berkesan dan bermanfaat bagi dirinya untuk membuat suasana pembelajaran yang tidak monoton. "Selain itu, pelatihan Hadits Soft sangat membantu bagi guru PAI yang sebenarnya tidak hanya untuk membuat bahan ajar bagi siswa, tapi karena sebagian besar guru PAI menjadi penceramah sehingga pelatihan ini membantu dalam menyiapkan referensi hadis sebagai bahan ceramah,” paparnya.
Sementara menurut Ketua MGMP Dr Edi Prihadi MAg, pihaknya menilai pelatihan ini sangat diperlukan untuk guru agar bisa meningkatkan kemampuannya. “Semoga kegiatan ini bukan merupakan titik, tetapi koma yang dapat diadakan secara berkelanjutan,” katanya.