REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Hujan deras yang terjadi di wilayah Bandung Raya menyebabkan air sungai Citarum meluap ke pemukiman di empat desa yang berada di Kecamatan Bojongsoang dan Kecamatan Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung, Selasa (25/2/2025). Ketinggian air banjir pun bervariasi.
Pranata Humas Ahli Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Barat Hadi Rahmat mengatakan banjir melanda empat desa di dua kecamatan di Kabupaten Bandung, Selasa (25/2/2025) sore. Penyebabnya karena intensitas hujan yang tinggi.
"Banjir di Desa Citereup, Desa Dayeuhkolot, Desa Bojongsoang dan Desa Tegaluar," ujar Hadi, saat dikonfirmasi, Selasa (25/2/2025).
Hadi mengatakan, ketinggian air banjir di empat desa tersebut bervariasi mulai dari 10 sentimeter hingga 110 sentimeter. Warga yang terdampak banjir mencapai 2.586 kepala keluarga atau 7.298 jiwa.
Sedangkan sebanyak 2.423 unit rumah terendam banjir. Pihaknya berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Bandung untuk melakukan assesmen dan monitoring terhadap wilayah terdampak banjir serta mengevakuasi warga yang terjebak banjir. "Pendataan rumah terdampak masih dilakukan, luapan air sungai ke pemukiman warga masih terus meningkat," kata dia.
Ia mengatakan hal itu melihat dari curah hujan di wilayah Kabupaten dan Kota Bandung masih terus terjadi. Sebelumnya, Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Bandung mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap potensi hujan ringan hingga sangat lebat selama sepekan ke depan. Termasuk di wilayah Bandung Raya.