Kamis 06 Mar 2025 14:47 WIB

Puluhan Bencana Landa Majalengka Sepanjang Februari, Warga Diminta Waspada

Tercatat ada 18 warga yang sempat mengungsi dan 329 warga lainnya menderita/terdampak

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Banjir menggenangi sejumlah desa di Kabupaten Majalengka setelah diguyur hujan deras
Foto: Dok Republika
Banjir menggenangi sejumlah desa di Kabupaten Majalengka setelah diguyur hujan deras

REPUBLIKA.CO.ID, MAJALENGKA-- Sebanyak 44 kejadian bencana tercatat melanda wilayah Kabupaten Majalengka sepanjang Februari 2025. Masyarakat pun diminta tetap waspada mengingat curah hujan pada bulan ini masih cukup tinggi.

Penata Penanggulangan Bencana Ahli Pertama Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Majalengka, Wawan Suryawan, menyebutkan, dari 44 kejadian bencana itu, tercatat 26 kejadian di antaranya berupa tanah longsor.

Baca Juga

Selain itu, cuaca ekstrem sepuluh kejadian, banjir enam kejadian, dan bencana nonalam berupa kebakaran dua kejadian. "Dari seluruh kejadian itu, kami mencatat ada seorang warga yang meninggal dunia dan seorang warga lainnya mengalami luka-luka," ujar Wawan, Kamis (6/3/2025).

Selain itu, tercatat ada 18 warga yang sempat mengungsi dan 329 warga lainnya menderita/terdampak bencana tersebut. Tak hanya korban jiwa, bencana yang terjadi sepanjang Februari 2025 juga menyebabkan 96 rumah warga rusak. Dari jumlah itu, dua rumah rusak berat, dua rumah rusak sedang, 69 rumah rusak ringan dan 2 rumah terendam.

Bencana juga menyebabkan sejumlah bangunan publik terdampak. Yakni, empat satuan pendidikan, satu rumah ibadah dan satu kantor.

Ia menambahkan, sebanyak 44 kejadian bencana yang terjadi pada bulan lalu itu tersebar di 17 dari total 26 kecamatan yang ada di Kabupaten Majalengka. Dari jumlah itu, terbanyak terjadi di Kecamatan Sindangwangi dan Rajagaluh, masing-masing enam kejadian serta Malausma dan Maja masing-masing empat kejadian.

Adapula di Kecamatan Lemah Sugih, Kasokandel, Cigasong dan Majalengka masing-masing tiga kejadian. Kecamatan Ligung, Banjaran dan Argapura masing-masing dua kejadian. Kejadian lainnya tersebar di Kecamatan Sumberjaya, Sukahaji, Cikijing, Leuwimunding, Dawuan dan Kertajati masing-masing satu kejadian.

Penata Penanggulangan Bencana Ahli Muda BPBD Majalengka, Rezza Permana, menambahkan, berdasarkan prediksi BMKG, curah hujan di Kabupaten Majalengka pada bulan ini relatif cukup tinggi. "Kami mengingatkan masyarakat mewaspadai dampak cuaca ekstrem dari mulai pohon tumbang, banjir, longsor, dan lainnya selama beberapa waktu kedepan," katanya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement