Selasa 08 Apr 2025 16:46 WIB

PYI Salurkan Zakat Fitrah ke 2.793 Mustahik di Sembilan Provinsi

Di tengah kondisi yang tidak selalu mudah, zakat hadir sebagai pelita harapan.

Pada tahun ini Laznas PYI menyalurkan zakat fitrah ke 2.793 mustahik yang tersebar di sembilan provinsi.
Foto: Laznas PYI
Pada tahun ini Laznas PYI menyalurkan zakat fitrah ke 2.793 mustahik yang tersebar di sembilan provinsi.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG —Lembaga Amil Zakat Nasional (Laznas) PYI Yatim dan Zakat kembali menunjukkan komitmennya dalam menebar keberkahan melalui penyaluran zakat fitrah. Tahun ini, 2.793 mustahik di sembilan provinsi menerima manfaat dari program tersebut.

Penyaluran zakat dilakukan tim pemberdayaan PYI yang bersinergi dengan relawan lokal, menjangkau wilayah-wilayah seperti Aceh, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Timur, Nusa Tenggara Timur, Papua, Sulawesi Selatan, dan Sumatera Selatan.

Masyarakat penerima manfaat menyambut bantuan ini dengan penuh haru. Bagi mereka, bantuan zakat fitrah ini bukan sekadar materi tetapi juga menjadi simbol kasih sayang dan perhatian dari sesama umat.

“Alhamdulillah, program zakat fitrah yang dititipkan para sahabat dermawan telah kami salurkan kepada hampir tiga ribu mustahik. Terima kasih atas kepercayaannya kepada Laznas PYI,” ujar Andriansya, Manajer Pemberdayaan PYI, dalam keterangannya, Selasa (8/4/2025).

photo
(Laznas PYI)

Ia menambahkan, keberhasilan program ini tidak lepas dari amanah yang diberikan oleh para muzaki. “Berkat zakat Anda, saudara-saudara kita yang kurang mampu dapat merasakan kebahagiaan di hari yang suci ini. Inilah bukti nyata indahnya ajaran Islam yang penuh rahmat dan kasih sayang,” tuturnya.

Sementara itu, Direktur Laznas PYI, Irawan, mengajak masyarakat terus menebar kebaikan. “Kebaikan sekecil apapun, bila dilakukan dengan niat tulus akan membawa dampak besar bagi mereka yang membutuhkan. Mari terus berbagi dan menjadi bagian dari solusi,” ujarnya.

Kegiatan ini menjadi pengingat atas peran zakat dalam menjaga keberlangsungan solidaritas sosial dan mempererat ukhuwah Islamiyah. Di tengah kondisi yang tidak selalu mudah, zakat hadir sebagai pelita harapan dan penguat semangat umat.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement