Kamis 28 Aug 2025 20:22 WIB

Hewan Kabur dari Lembang Park and Zoo Ternyata Macan Tutul yang Viral di Kuningan

Macan tutul yang viral masuk balai desa Kuningan diterima Lembang Park and Zoo

Rep: Ferry Bangkit Rizki / Red: Arie Lukihardianti
Anggota Polisi Berjaga di Dekat Kandang Karantina di Kawasan Lembang Park and Zoo, Kabupaten Bandung Barat Tempat Disimpannya Macan Tutul yang Disebut Lepas.
Foto: Ferry Bangkit
Anggota Polisi Berjaga di Dekat Kandang Karantina di Kawasan Lembang Park and Zoo, Kabupaten Bandung Barat Tempat Disimpannya Macan Tutul yang Disebut Lepas.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG BARAT -- Pengelola Lembang Park and Zoo membenarkan ada hewan macan tutul yang lepas dari kandang karantina pada Kamis (28/8/2025) pagi. Hewan liar itu bukan milik pihaknya, tapi macan tutul yang dievakuasi dari Balai Desa Balai Desa Kutamandarakan, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan.

"Saat ini hewan yang diduga lepas adalah titipan BKSDA macan tutul berumur 3 tahun. Kami terima dari rescue di Kuningan," ujar Humas Lembang Park and Zoo Miftah Setiawan saat dikonfirmasi.

Baca Juga

Miftah mengatakan, macan tutul yang viral masuk balai desa di Kabupaten Kuningan itu diterima pihak Lembang Park and Zoo pada Selasa (26/8/2025) malam. Rencananya hewan dengan nama latin pantera pardus melas itu akan dititipkan selama tiga hari sebelum nantinya dilepasliarkan ke Gunung Ciremai, Kabupaten Kuningan.

"Tujuannya dititip untuk dicek kesehatannya, diobservasi apakah siap dilepasliarkan di Ciremai. Namun dalam prosesnya namanya hewan liar ternyata hewan tersebut berhasil kabur karena stres, karena adaptasi dengan lingkungan baru," kata Miftah.

Miftah memperkirakan, macan tutul tersebut kabur antara pukul 05.00-06.00 WIB dengan cara menerobos lewat atap. Sebab dalam pengecekan rutin terakhir pukul 04.00 WIB, hewan tersebut masih berada di kandang karantina.

"Setiap satu jam ada pengecekan, dan terakhir pengecekan jam 4 masih ada dalam kondisi sehat. Perkiraan lepasnya pukul setengah 6 pagi jelang matahari naik, ada stres mungkin sehingga menjebol pengaman karantina bagian atap. Macam tutul ini karena jago manjat dia melompat ke atas," katanya.

Petugas gabungan Lembang Park and Zoo, Polri, TNI, Polhutan melakukan pencarian. Sedangkan untuk keamanan dan keselamatan warga dan pengunjung, objek wisata tersebut dilakukan sementara.

Kepala Balai Besar Konervasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Agus Arianto mengatakan, macan tutul yang lepas dari kandang karantina Lembang Park and Zoo merupakan hasil evakuasi dari Balai Desa Kutamandarakan, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan.

"Macan tutul yang saat ini dilakukan pencarian bersama hasil dari penyelamatan. Kemarin itu kita mau tempatkan ke beberapa lokasi di seperti di Garut cuma saat itu tim medisnya tidak lengkap, sehingga kita minta Lembang Zoo dan siap. Akhirnya kita menitiprawatkan di Lembang Park and Zoo," kata Agus.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement