Selasa 11 Nov 2025 08:53 WIB

DPC Golkar Depok Sebut Soeharto Layak Jadi Pahlawan Nasional

Soeharto dinilai meninggalkan jejak panjang dalam sejarah Indonesia modern.

Rep: Muhammad Taufik/ Red: Dwi Murdaningsih
Ketua DPC Partai Golkar Kota Depok Farabi El Fouz.
Foto: istimewa
Ketua DPC Partai Golkar Kota Depok Farabi El Fouz.

REPUBLIKA.CO.ID, DEPOK -- Ketua DPC Partai Golkar Kota Depok Farabi El Fouz menilai pemberian gelar Pahlawan Nasional kepada Presiden kedua Republik Indonesia, Soeharto, merupakan bentuk penghormatan kepada sosok yang telah berjasa besar bagi bangsa. Menurutnya, Soeharto bukan hanya tokoh militer, tetapi juga bapak pembangunan nasional yang meninggalkan jejak panjang dalam sejarah Indonesia modern.

“Pak Harto adalah tokoh bangsa yang tidak hanya berperan di bidang militer, tapi juga sebagai bapak pembangunan nasional. Di bawah kepemimpinannya, Indonesia mengalami lompatan besar dalam bidang infrastruktur, pertanian, dan pendidikan,” ujar Farabi kepada Republika.co.id, Selasa (11/11/25).

Farabi menjelaskan banyak generasi muda yang mungkin hanya mengenal Soeharto dari catatan sejarah politik, padahal kiprahnya jauh lebih luas. “Beliau ikut membantu memerangi penjajah di masa revolusi dan berperan dalam menumpas gerakan yang mengancam keutuhan bangsa, termasuk pemberantasan PKI,” kata anggota DPRD Provinsi Jawa Barat itu.

Ia menilai, dalam menilai jasa seorang tokoh, bangsa Indonesia perlu memiliki pandangan yang utuh dan berimbang. “Setiap pemimpin tentu memiliki kelebihan dan kekurangan. Namun, jasa besar Pak Harto dalam menjaga stabilitas nasional dan membangun pondasi ekonomi Indonesia tak bisa dihapus dari sejarah,” ujarnya.

Farabi mengajak masyarakat untuk melihat warisan Soeharto dari kacamata pembangunan dan keteguhan semangat pengabdiannya terhadap bangsa. “Soeharto adalah bagian dari perjalanan panjang Indonesia. Mari kita menghargai jasanya dalam sejarah bangsa,” kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement