Kamis 29 Apr 2021 22:59 WIB

Kapolda Jabar: Ada Penyekatan, tidak Usah Takut

"Yang terpenting adalah tidak mudik saat Lebaran nanti," kata Dofiri.

Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri memimpin Apel Operasi Keselamatan Lodaya 2021.
Foto: dok. Humas Polda Jabar
Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri memimpin Apel Operasi Keselamatan Lodaya 2021.

REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Kapolda Jawa Barat (Jabar) Irjen Polisi Ahmad Dofiri meminta kepada masyarakat untuk jangan takut terhadap penyekatan mudik Lebaran 2021. Namun, pihaknya pun meminta dukungan agar bersama-sama dapat memutus mata rantai Covid-19.

"Ada penyekatan, tidak usah takut, yang terpenting adalah tidak mudik saat Lebaran nanti," kata Dofiri, di Cirebon, Kamis (29/4), saat meninjau simulasi penyekatan di Gerbang Tol (GT) Palimanan.

Baca Juga

Dofiri meminta larangan mudik yang dikeluarkan pemerintah justru harus menjadi momentum titik balik mengenai betapa bahayanya Covid-19. Dofiri mengajak masyarakat bersama-sama mendukung upaya pemerintah untuk mencegah penyebaran Covid-19, agar tidak semakin meluas, mengingat setiap adanya mobilisasi masyarakat dalam jumlah besar, maka kasus akan naik.

"Jangan sampai gara-gara libur Lebaran banyak masyarakat yang mudik membuat penyebaran Covid-19 semakin cepat dan kasusnya melonjak," ujarnya lagi.

Hasil rapat evaluasi, kata Dofiri, saat ini perkembangan kasus Covid-19 relatif dapat dikendalikan, sehingga masyarakat harus membantu upaya Pemerintah mencegah penyebarannya. Untuk mengendalikan mobilisasi masyarakat secara bersama, maka di Jawa Barat, dibangun 158 titik pos penyekatan, agar bisa meminimalkan warga yang memaksa mudik.

"Dari 158 titik penyekatan, 22 pos terdapat di jalur tol dan sisanya jalur arteri," katanya pula.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement