Jumat 13 Aug 2021 23:00 WIB

Penjualan Oleh-Oleh di Puncak Bogor Turun Hingga 80 Persen

Penjualan oleh-oleh menurun dampak sepinya wisatawan akibat penerapan PPKM.

Pedagang menunggu pembeli di pusat oleh-oleh kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (13/8/2021). Penjualan oleh-oleh di kawasan Puncak, Bogor mengalami penurunan sebesar 80 persen dampak sepinya wisatawan lokal di jalur wisata tersebut di masa PPKM.
Foto: Antara/Arif Firmansyah
Pedagang menunggu pembeli di pusat oleh-oleh kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (13/8/2021). Penjualan oleh-oleh di kawasan Puncak, Bogor mengalami penurunan sebesar 80 persen dampak sepinya wisatawan lokal di jalur wisata tersebut di masa PPKM.

REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR -- Pedagang menunggu pembeli di pusat oleh-oleh kawasan Puncak, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Jumat (13/8/2021).

Penjualan oleh-oleh di kawasan Puncak, Bogor mengalami penurunan sebesar 80 persen dampak sepinya wisatawan lokal di jalur wisata tersebut di masa PPKM. 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Terkait
Sebut Puncak Jadi Vila, Dedi Mulyadi: Saya Mohon Maaf ke Warga Bogor Atas Bencana Banjir
News - 03 March 2025, 20:53
Sebut Puncak Jadi Vila, Dedi Mulyadi: Saya Mohon Maaf ke Warga Bogor Atas Bencana Banjir
Banjir dan Longsor di Bogor, Dedi Mulyadi: Segera Hentikan Alih Fungsi Lahan di Puncak
Rejabar - 03 March 2025, 13:27
Banjir dan Longsor di Bogor, Dedi Mulyadi: Segera Hentikan Alih Fungsi Lahan di Puncak
Polda Jabar Antisipasi Terjadi Kemacetan Horor di Puncak Bogor Saat Libur Nataru
Rejabar - 17 December 2024, 15:36
Polda Jabar Antisipasi Terjadi Kemacetan Horor di Puncak Bogor Saat Libur Nataru
Satu Arah Menuju Jakarta Diberlakukan di Jalur Puncak
Visual - 16 September 2024, 18:27
Satu Arah Menuju Jakarta Diberlakukan di Jalur Puncak
Jalur Wisata Puncak Dipadati Hingga 150 Ribu Kendaraan Saat Libur Maulid Nabi Muhammad
News - 16 September 2024, 14:01
Jalur Wisata Puncak Dipadati Hingga 150 Ribu Kendaraan Saat Libur Maulid Nabi Muhammad
Benarkah Sahabat Nabi SAW, Ibnu Abbas, Bolehkan Kawin Kontrak atau Nikah Mutah?
Khazanah - 12 September 2024, 08:07
Benarkah Sahabat Nabi SAW, Ibnu Abbas, Bolehkan Kawin Kontrak atau Nikah Mutah?
Media Barat Ini Bongkar Praktik Kawin Kontrak Alias Nikah Mutah di Puncak, Begini Faktanya
Khazanah - 12 September 2024, 06:52
Media Barat Ini Bongkar Praktik Kawin Kontrak Alias Nikah Mutah di Puncak, Begini Faktanya
Polisi Alihkan Lalu Lintas Puncak Selama Pembongkaran Kios Ilegal
News - 26 August 2024, 19:40
Polisi Alihkan Lalu Lintas Puncak Selama Pembongkaran Kios Ilegal
Berita Lainnya
Aksi Iklim (ilustrasi).
Esgnow - Kamis , 13 Mar 2025, 19:12 WIB
Hakim Selidiki Langkah Pemerintah Trump Tarik Pendanaan Iklim
Taman Hutan Nasional Nanwan di Xinyang City, Cina.
Esgnow - Kamis , 13 Mar 2025, 18:56 WIB
Cina Sukses Lakukan Penghijauan, Cakupan Hutan Capai 25 Persen
Foto udara suasana Taman Hutan Hujan Tropis Indonesia (TH2TI) di Perkantoran Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan, Banjarbaru, Kalimantan Selatan, Ahad (28/07/2024).
Esgnow - Kamis , 13 Mar 2025, 18:00 WIB
Perdagangan Karbon Sektor Kehutanan Segera Diresmikan
Layar menampilkan informasi pergerakan perdagangan karbon internasional pada awal pembukaan di Gedung Bursa Efek Indonesia (BEI), Senin (20/1/2025).
Esgnow - Kamis , 13 Mar 2025, 16:42 WIB
PwC Indonesia Soroti Peran Pasar Karbon dalam Mencapai Target Emisi
Anak sekolah berjalan melintasi banjir rob di kawasan Muara Angke Jakarta, Selasa (14/1/2025).
Esgnow - Kamis , 13 Mar 2025, 15:17 WIB
Antisipasi Banjir Rob, Pemprov akan Bangun Tanggul di Jakarta Utara  
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Terkini Rejabar
Advertisement