Ahad 12 Sep 2021 15:20 WIB

Longsor Mulai Terjadi di Sejumlah Wilayah Tasikmalaya

Hujan memang sudah terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Tasikmalaya.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Muhammad Fakhruddin
Longsor Mulai Terjadi di Sejumlah Wilayah Tasikmalaya  (ilustrasi)
Foto: Antara/Ampelsa
Longsor Mulai Terjadi di Sejumlah Wilayah Tasikmalaya (ilustrasi)

REPUBLIKA.CO.ID,TASIKMALAYA -- Bencana tanah longsor mulai terjadi di sejumlah wilayah Kabupaten Tasikmalaya dalam beberapa pekan terakhir. Bencana tanah longsor itu terjadi lantaran hujan dengan intensitas tinggi mulai terjadi di daerah itu.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tasikmalaya, Iwan Ridwan mengatakan, bencana tanah longsor sudah terjadi di Kecamatan Cikatomas dan Kecamatan Cilawu. Longsor itu diakibatkan di wilayah tersebut terjadi hujan dengan intensitas tinggi.

"Karena sudah terlalu lama kering, ada hujan, jadinya longsor," kata dia, Ahad (12/10).

Ia menambahkan, hujan memang sudah terjadi di sebagian wilayah Kabupaten Tasikmalaya. Namun, musim hujan yang datang masih belum merata.

Kendati demikian, BPBD Kabupaten Tasikmalaya sudah mulai melakukan pemetaan wilayah yang berpotensi terjadi bencana tanah longsor dan banjir. 'Kita sudah petakan daerah mana saja yang rawan longsor, banjir, dan lainnya," ujar dia.

Iwan juga mengimbau masyarakat meningkatkan kewaspadaan akan terjadinya bencana, terutama bencana tanah longsor. Sebab, Kabupaten Tasikmalaya merupakan daerah dengan potensi longsor yang tinggi.

Berdasarkan data BPBD hingga 11 September, telah terjadi 207 kejadian bencana di Kabupaten Tasikmalaya sepanjang 2021. Bencana didominasi oleh tanah longsor dengan 97 kejadian. Dari total bencana itu, kerugian ditaksir mencapai Rp 13,5 miliar.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement