Kamis 25 Nov 2021 20:37 WIB

Raih Lima Penghargaan dalam Satu Malam, Ridwan Kamil: Pegel!

Emil menggenggam penghargaan sebagai figur pemimpin daerah inovatif di masa pandemi.

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Muhammad Fakhruddin
Raih Lima Penghargaan dalam Satu Malam, Ridwan Kamil: Pegel!. Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Foto: istimewa
Raih Lima Penghargaan dalam Satu Malam, Ridwan Kamil: Pegel!. Gubernur Jabar Ridwan Kamil.

REPUBLIKA.CO.ID,BANDUNG -- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil, pada Rabu malam (24/11), sibuk menerima penghargaan. Tak tanggung-tanggung, hanya dalam satu malam, ia meraih lima penghargaan. Yakni, dari mulai urusan menangani pandemi, inovasi hingga pencapaian realisasi tertinggi se-Indonesia. 

Namun, Ridwan Kamil, menanggapinya dengan tenang, bahkan sempat berkelakar. Ia memegang tangan kanannya seperti kesakitan. Dia lalu mengulurkan tangan, sambil memperlihatkan jemarinya yang kaku. 

“Pegel,” ujar Ridwan Kamil yang akrab disapa Emil di Jalan Braga, Bandung, Kamis (25/11). Saat ditanya kenapa? Sambil bercanda, Emil berkata, “Pegel habis pegang 5 piala,” katanya sambil tertawa.

Penghargaan yang diterima Emil itu,  pertama, Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Jabar) meraih penghargaan Layanan Investasi 2021 Terbaik Kedua di Indonesia dari Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM). 

Penghargaan kedua datang dari Bank Indonesia, sebagai pemimpin ekonomi digital yang paling banyak mentranformasi jutaan merchant di Jawa Barat menggunakan QRIS untuk transaksi."Target QRIS itu dalam setahun 2,3 juta merchant, kita bisa mencapai 2,6 juta," katanya.

Ketiga, Emil menggenggam penghargaan sebagai figur pemimpin daerah inovatif di masa krisis pandemi COVID-19 dengan kategori Economic Recovery di ibdang pariwisata dan budaya pada ajang Indonesia Award 2021. Penghargaan keempat, dirinya dinobatkan sebagai Best Governor for Healthcare and Action Against Pandemi dan Best Governor for E-Government and Digital Innovation dalam People of The Year 2021. Kelima, provinsi terbaik yang merespon pandemi Covid-19 dengan inovasi di ajang yang sama. 

Emil mengaku raihan lima penghargaan, dan beberapa penghargaan di hari-hari sebelumnya merupakan bonus atas kinerja dirinya bersama jajaran Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan 27 kabupaten/kota. “Bagi saya ini bonus, karena hidup saya tidak mencari pujian,” katanya.

Menurutnya bekerja sungguh-sungguh menghadirkan pelajaran pada pihaknya. Apresiasi akan datang mengalir seiring dengan seriusnya kinerja. “Kalau nggak dapat juga kan tetap harus dikerjain karena penting,” katanya.

Emil mengaku bahagia kinerjanya diapresiasi berbagai pihak yang mewakili khalayak. Khusus penghargaan yang terkait penanganan pandemi, dia menyerahkan prestasi itu untuk para tenaga kesehatan, aparatur sipil negara, dan warga Jawa Barat. “Pandemi itu bukan (prestasi) saya, tapi etalase. Maka saya dedikasikan untuk nakes, ASN dan masyarakat karena Covid-19 mah (perjuangan) lahir batin,” katanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement