Sabtu 19 Feb 2022 08:37 WIB

Wakaf Salman Bantu Pembangunan Rumah Tahfidz Gratis

Tujuannya memberi tempat bagi anak-anak untuk lebih mendekatkan diri pada Allah SWT.

Rep: Arie Lukihardianti / Red: Agus Yulianto
Wakaf Salman ITB memberi bantuan tahap ke-3 sebesar Rp 50 juta untuk pembangunan rumah Tahfidz Baitul Mukhlisin.
Foto: Istimewa
Wakaf Salman ITB memberi bantuan tahap ke-3 sebesar Rp 50 juta untuk pembangunan rumah Tahfidz Baitul Mukhlisin.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Wakaf Salman ITB, menyalurkan bantuan tahap ke-3 secara tunai kepada Yayasan Baitul Mukhlisin sebesar Rp 50 juta. Bantuan itu untuk pembangunan Madrasah dan Rumah Tahfidz Baitul Mukhlisin. 

Penyarahan bantuan tersebut, diberikan dala acara Peresmian Pembangunan Yayasan Baitul Mukhlisin yang terletak di Perumahan Kota Mas Kota Cimahi, Jawa Barat. Bantuan tersebut, diserahkan langsung oleh Bayu Rian Ardiyansyah selaku Manager Program mewakili Direktur Wakaf Salman Hari Utomo  kepada Ketua DKM Masjid Baitul Mukhlisin Rudy Suryawan. Acara tersebut, dihadir anggota DPRD Jawa Barat, Siti Muntamah, dan Letkol (Purn) Ngatiyana selaku Plt Wali Kota Cimahi.  

Tanah dengan luas sekitar 600 meter2 ini rencananya akan dibangun 3 lantai yang mampu menampung sekitar 200 santri. Konsep rumah tahfidz sendiri nantinya akan meneruskan yang pernah ada. 

“Jadi, sebelum covid ada 17 santri kami kontrakan rumah di Kota Mas selama 2 tahun bekerja sama dengan ustadz Ganjar Muhamad (Aljazari)," ujar Ketua DKM Masjid Baitul Mukhlisin Rudy Suryawan dalam siaran persnya, Jumat (18/2/2022).

Rudy mengatakan, Yayasan Baitul Mukhlisin ini dibangun dengan tujuan untuk memberi tempat bagi anak-anak untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. “Untuk tahapan seleksi anak-anak diwajibkan hafal Alquran minimal 2 Juz sebelumnya. Jenjang yang ditawarkan sendiri nantinya dimulai dari siswa SD sampai SMA dan semuanya gratis," paparnya. 

Dalam kesempatan yang sama, Pemerintah Kota Cimahi mengucapkan rasa syukur dan mengapresiasi warga Perumahan Kota Mas yang telah mempunyai niat yang tulus membangun yayasan untuk mencerdaskan moral dan mental bagi anak-anak nantinya. 

"Alhamdulillah semoga pembangunan ini menjadi ladang amal bagi yang telah berdonasi untuk pembangunan yayasan,” ujar (Purn) Ngatiyana.

Ngatiyana berharap, semoga kedepan di Kota Cimahi akan tumbuh berkembang Tahfizd Alquran yang handal dan Yayasan Baitul Mukhlisin Kota Mas inilah yang akan menjadi pionir kebaikan tersebut.  

Sementara menurut Siti Muntamah yang akrab di panggil Umi Oded, mengucapkan selamat kepada seluruh warga Perum Komplek Kota Mas karena dengan swadaya masyarakat bisa membangun sebuah pesantren. Umi Oded mengajak, kepada seluruh lapisan masyarakat terkhusus Jawa Barat untuk mendukung  program Wakaf Salman menebar manfaat kebaikan lebih luas lagi. 

“Saya sangat mengapresiasi dan mendukung program Wakaf Salman dan mengajak siapaun yang berkontribusi untuk menjadikan umat ini dengan memurnikan Alquran dan menjadikan anak-anak kita menjadi pemimpin masa depan yang kita harapkan," paparnya.

Manager Program Wakaf Salman ITB, Bayu berharap, semoga partisipasi yang di berikan bisa membantu kelangsungan pembangun Yayasan Baitul Mukhlisin. Ini merupakan kerjasama pertama kali yang dijalin Wakaf Salman dengan Yayasan Baitul Mukhlisin. Diharapkan kedepan akan banyak mitra yang berkolaborasi, hal ini sesuai dengan campaign Wakaf Salman untuk tahun 2022. Yakni, Semangat Sebar Manfaat, membuka peluang kolaborasi dengan siapa pun untuk kebermanfaatan lebih luas. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement