REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Kesadaran masyarakat untuk menjaga kesehatan mata saat ini masih minim. Hal itu menjadi tantangan bagi semua pemangku kebijakan. Salah satu yang peduli dengan kesehatan mata masyarakat adalah Salman ITB dalam hal ini salah satu lembaganya, Wakaf Salman.
Menurut Ketua Wakaf Salman, Ir Hari Utomo MBA, pihaknya merasa terpanggil untuk turut memberikan edukasi dan kesadaran di masyarakat terkait pentingnya masalah kesehatan ini.
Karena, kata dia, pihaknya melihat edukasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga penglihatan mata agar tetap sehat harus terus ditingkatkan. Wakaf Salman pun, menggandeng RSUD Taman Sari Jakarta dan Perhimpunan Dokter Spesialis Mata Indonesia (Perdami) DKI Jakarta, mengadakan Webinar Edukasi Kesehatan Mengenai Katarak.
Webinar Kesehatan tersebut, bertajuk ‘Cegah Kebutaan Akibat Katarak’, digelar secara daring. Hari menilai, program ini penting untuk memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai pencegahan katarak.
“Kolaborasi ini berangkat atas keresahan masyarakat, yang mana akses masyarakat terhadap pelayanan kesehatan mata masihlah sangat terbatas, termasuk bagi guru ngaji dan masyarakat dhuafa,” ujar Hari dalam keterangan persnya, Kamis (25/1/2024).
Webinar ini, kata dia, merupakan rangkaian pra-acara dari acara inti, yaitu, pemberian layanan operasi katarak gratis untuk guru ngaji dan kaum dhuafa, yang kelak akan dilaksanakan pada hari Selasa (30/1/24) dan Sabtu (3/2/23), di RSUD Taman Sari Jakarta.
“Maka dari itu, kami bersama RSUD Taman Sari Jakarta dan PERDAMI DKI Jakarta berupaya melakukan langkah konkrit dalam mengatasi permasalahan tersebut, dimulai dari hal terkecil, yaitu edukasi terhadap masyarakat melalui webinar ini," papar Hari.
Webinar yang berlangsung selama lebih dari satu jam ini menghadirkan seorang dokter spesialis mata sebagai narasumber utama, yaitu, Dr Faraby Martha, Sp M (K). Menurutnya, alaupun katarak merupakan salah satu penyebab kebutaan, namun katarak dapat disembuhkan, yaitu dengan cara operasi.
“Saya mengajak lewat webinar ini untuk sahabat-sahabat semua agar lebih aware terhadap kesehatan mata,” kata Dr Faraby.
Sementara itu, Dr Agus Ariyanto Haryoso, MARS, selaku Direktur RSUD Taman Sari Jakarta menjelaskan bahwa RSUD Taman Sari Jakarta memiliki layanan unggulan, yaitu di bidang kesehatan mata. “Kegiatan kolaborasi ini merupakan salah satu misi utama kami dalam memberikan edukasi terhadap masyarakat terkait kesehatan mata,” kata Dr Agus.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
