Jumat 20 Jan 2023 09:02 WIB

Telkom Berikan Aplikasi Tunarungu I-CHAT, ke Bandung dan Enam Kota Lainnya

I-CHAT merupakan aplikasi pembelajaran bahasa isyarat untuk disabilitas tuna rungu. 

Rep: Arie Lukihardianti / Red: Agus Yulianto
CDC Telkom memberikan sarana pembelajara tunarungu digital di tujuh kota.
Foto: Istimewa
CDC Telkom memberikan sarana pembelajara tunarungu digital di tujuh kota.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Telkom memberikan bantuan aplikasi untuk tuna rungu, I-CHAT, beserta komputer tablet kepada lembaga-lembaga disabilitas di tujuh kota seluruh Indonesia. Selain Bandung, bantuan aplikasi ini diberikan ke Jakarta, Purwokerto, Malang, Sidoarjo, Makassar, dan Lampung.

Menurut SGM Telkom CDC Hery Susanto, I-CHAT ( I CAN HEAR AND TALK) merupakan aplikasi pembelajaran bahasa isyarat untuk disabilitas tuna rungu. Bentuknya, multimedia yang telah dikembangkan pihaknya sejak tahun 2010.

Baca Juga

“Ini adalah sarana pembelajaran bahasa isyarat bagi para difabel tunarungu maupun masyarakat umum yang juga ingin mempelajari bahasa isyarat. Hadirnya aplikasi I-CHAT mengubah cara konvensional dalam pembelajaran bahasa isyarat menjadi cara modern dengan memanfaatkan keunggulan teknologi IT," ujar Hery, dalam keterangan pers, Jumat (20/1/2023). 

Dengan bantuan ini, kata dia, pembelajaran bahasa isyarat dapat dilakukan dengan mudah dimanapun, kapanpun, dan oleh siapapun. Aplikasi ini pun, telah disosialisasikan ke banyak kota besar di Indonesia dan kepada Sekolah Luar Biasa (SLB-B) disertai pemberian bantuan komputer kepada beberapa SLB-B terpilih.

“Semoga perangkat yang telah diberikan dapat dimanfaatkan optimal sebagai sarana pembelajaran bahasa isyarat, sehingga kedepan para disabilitas tunarungu dapat bersosialisasi lebih mudah. Tentunya,  ke depan diharapkan I-Chat dapat digunakan dan dimanfaatkan secara lebih luas lagi oleh seluruh masyarakat Indonesia baik yang disabilitas maupun tidak,” paparnya. 

Hery mengatakan, dengan kegiatan ini menegaskan PT Telkom sebagai perusahaan yang menjujung nilai keberagaman dan inklusivitas. Serta, menghormati segala perbedaan dan mempercayai bahwa setiap individu berhak mendapatkan kesempatan yang sama, tak terkecuali bagi penyandang disabilitas. 

Selain itu, kata dia, fokus Telkom memberi kontribusi di bidang pendidikan ini selaras poin 4 dalam Tujuan Pembangunan  Berkelanjutan Pendidikan Berkualitas. 

“Yakni menjamin kualitas pendidikan yang inklusif dan merata serta meningkatkan kesempatan belajar sepanjang hayat untuk semua. Karenanya, kedua hal tersebut menjadi latar belakang yang kuat bagi Telkom terus mengembangkan dan menyebarluaskan i-CHAT ke seluruh Indonesia agar bisa dimanfaatkan dengan optimal,” katanya. 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement