REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Ratusan pelajar SMA/SMK di Kota Sukabumi melakukan perekaman KTP elektronik di SMK Negeri 2 Kota Sukabumi, Sabtu (11/2/2023). Perekaman KTP Elektronik bagi penduduk wajib KTP pemula di SMA/SMK dalam rangka partisipasi aktif mendukung pelaksanaan pemilu dan pilkada serentak tahun 2024
Momen ini diharapkan dapat menjangkau pelajar yang berusia 17 tahun agar memiliki dokumen kependudukan terutama KTP. ''Disdukcapil terus melakukan kegiatan jemput bola layanan diharapkan semua dokumen kependudukan dapat dimiliki warga, termasuk saat ini kepada pelajar,'' ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi yang hadir meninjau layanan tersebut.
Targetnya pencapaian KTP elektronik, kartu keluarga dan dokumen lainnya dapat dilengkapi melalui akses layanan kependudukan yang didekatkan kepada warga. Wali kota dalam momen itu juga memberikan secara simbolis dokumen kependudukan kepada pelajar yang berusia 17 tahun. Selain itu melihat proses aktivasi identitas kependudukan kepada warga.
Kepala Disdukcapil Kota Sukabumi, Kardina Karsoedi menuturkan, layanan Si Jempol Lentik di sekolah ini yang kedua digelar pada awal 2023. Sebelumnya pada Januari 2023 juga digelar program Si Jempol di wilayah baik kelurahan dan kecamatan.
Layanan kependudukan ini digelar baik di kelurahan dan sekolah-sekolah serta fasilitas umum lainnya pada 2022 lalu. Kardina menerangkan, kegiatan jemput bola pada kesempatan itu terlaksana secara tertib dan luar biasa.
Kardina mengungkapkan, Si Jmpol Lentik ini tujuannya menjaring warga usia 17 tahun yang harus memiliki KTP elektronik. Sebab mereka berhak mengikuti pesta demokrasi di 2024.