Selasa 21 Feb 2023 21:22 WIB

Ridwan Kamil Ingin Gedung Creative Center Tasikmalaya Diramaikan

Ridwan Kamil berharap Creative Center mengembangkan potensi ekonomi kreatif di Tasik.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Irfan Fitrat
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melihat sejumlah produk ekonomi kreatif yang dipamerkan saat peresmian Gedung Creative Center Kota Tasikmalaya di Kompleks Dadaha, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (21/2/2023).
Foto: Republika/Bayu Adji P
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil melihat sejumlah produk ekonomi kreatif yang dipamerkan saat peresmian Gedung Creative Center Kota Tasikmalaya di Kompleks Dadaha, Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Selasa (21/2/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, TASIKMALAYA — Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil meresmikan Gedung Creative Center di Kota Tasikmalaya, Selasa (21/2/2023). Gubernur meminta Gedung Creative Center ini terus diramaikan dengan berbagai kegiatan.

Gubernur yang akrab disapa Emil itu menjelaskan, Gedung Creative Center Kota Tasikmalaya dibangun sejak 2019, dengan anggaran tahap pertama sekitar Rp 5 miliar. Pembangunannya sempat terhenti akibat dampak pandemi Covid-19.

Pada 2022, pembangunan Gedung Creative Center Kota Tasikmalaya berlanjut, dengan dukungan anggaran sekitar Rp 15 miliar. Emil berharap Gedung Creative Center Kota Tasikmalaya dimanfaatkan para pemuda. 

“Setelah selesai, kami harap gedung ini sibuk, penuh dengan pameran, kelas, kegiatan positif. Karena pemuda harus dibikin sibuk, tapi di hal yang positif,” kata Emil.

Emil menilai, Kota Tasikmalaya memiliki potensi besar dalam bidang ekonomi kreatif. Sejak dahulu juga ada beragam ekonomi kreatif di Tasikmalaya, seperti bordir, payung geulis, dan kelom geulis.

Dengan adanya Gedung Creative Center, diharapkan ekonomi kreatif di Kota Tasikmalaya bisa berkembang. Emil mengatakan, Gedung Creative Center ini dapat menjadi wadah untuk menampung kreativitas yang ada di Kota Tasikmalaya. 

“Karena gedung ini akan jadi kawah candradimuka tempat lahirnya karya luar biasa. Kami tunggu karyanya dari bangunan istimewa ini,” ujar dia.

Penjabat (Pj) Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah mengatakan, di daerahnya ini tercatat 6.903 pelaku ekonomi kreatif. Selama ini, para pelaku ekonomi kreatif tersebar melakukan aktivitasnya, baik itu rumah, kafe, maupun tempat umum lainnya.

Cheka bersyukur kini ada Gedung Creative Center di Kota Tasikmalaya. “Alhamdulillah, sekarang ada tempat berkumpul. Ini akan jadi tempat untuk mengekspresikan dan mempromosikan. Mudah-mudahan bisa jadi tempat berdiskusi dan mengekspresikan kreativitas,” ujar dia.

Menurut Cheka, pelaku atau komunitas ekonomi kreatif dapat berkumpul di Gedung Creative Center. Dengan adanya pertemuan itu diharapkan akan muncul “perkawinan” karya kreatif. “Misalnya, antara seni lukis dan tari. Jadi, lebih menarik,” kata Cheka.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement