Sabtu 22 Apr 2023 08:00 WIB

Wahana Wisata Air Citumang Sambut Wisatawan Libur Lebaran

Di objek wisata Citumang pengunjung bisa body rafting menyusuri sungai.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Irfan Fitrat
Suasana di objek wisata Citumang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Foto: Dok. Republika
Suasana di objek wisata Citumang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN — Bagi yang hendak mengisi libur Lebaran di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, objek wisata Citumang bisa menjadi salah satu pilihan. Di objek wisata ini pengunjung bisa menikmati suasana alam dengan menyusuri aliran sungai.

Objek wisata Citumang terletak sekitar 15 kilometer dari kawasan Pantai Pangandaran. Kegiatan yang populer di tempat itu adalah body rafting menyusuri sungai sepanjang kurang lebih 1,5 meter, dengan durasi hingga sekitar dua jam.

Baca Juga

Manajer Site Priangan, Sumarsono, yang membawahi objek wisata Citumang, mengatakan, objek wisata Citumang dibuka sejak hari pertama Lebaran, Sabtu (22/4/2023). Pada momen libur Lebaran, pengunjung yang datang ke wahana wisata air ini akan dikenakan tiket dengan harga akhir pekan.

“Yang diberlakukan adalah tiket weekend, sampai 7 Mei. Harganya, yaitu Rp 25 ribu per orang,” kata Sumarsono kepada Republika.

 

photo
Suasana di objek wisata Citumang, Kabupaten Pangandaran. - (Dok. Republika)

 

Sumarsono mengatakan, objek wisata Citumang ini memiliki batasan usia pengunjung yang diperbolehkan masuk, yaitu usia dua tahun hingga 65 tahun. Setiap pengunjung akan diwajibkan menggunakan pelampung untuk keamanan. Wisatawan yang berlibur di objek wisata Citumang ini diimbau untuk selalu berhati-hati.

Diprediksi jumlah wisatawan yang berkunjung ke Pangandaran pada momen libur Lebaran kali ini akan mengalami peningkatan. Pengelola objek wisata Citumang disebut sudah melakukan sejumlah persiapan untuk menyambut wisatawan.

Sumarsono mengatakan, pihaknya telah melakukan pembersihan dan pengecetan ulang di beberapa lokasi. Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan unsur musyawarah pimpinan kecamatan (muspika) setempat dan instansi terkait untuk membantu pengamanan selama momen libur Lebaran.

“Karena di sana adalah wisata air, selain menyiagakan lifeguard, kami juga meminta bantuan dari BPBD (Badan Penanggulangan Bencana Daerah) untuk melakukan pertolongan pertama apabila ada kejadian tidak diinginkan. Kami juga sudah kerja sama dengan puskesmas siaga di lokasi,” katanya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement