Selasa 30 May 2023 07:44 WIB

Para Istri Nelayan Pangandaran Antusias Ikuti Pelatihan dan Rumah Produksi Keripik Kelapa

Potensi kunjungan wisata ke Pangandaran sangatlah besar.

Para istri nelayan Pangandaran, Jawa Barat antusias mengikuti pelatihan pembuatan keripik kelapa sekaligus membangun rumah produksi keripik kelapa bagi para istri nelayan.
Foto: Dok. Web
Para istri nelayan Pangandaran, Jawa Barat antusias mengikuti pelatihan pembuatan keripik kelapa sekaligus membangun rumah produksi keripik kelapa bagi para istri nelayan.

REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN -- Puluhan warga Pangandaran, Jawa Barat antusias mengikuti pelatihan pembuatan keripik kelapa sekaligus membangun rumah produksi keripik kelapa bagi para istri nelayan. Kegiatan ini dilakukan di Pantai Muaragatah, Dusun Cireuma, Desa Kertamukti, Kecamatan Cimerak, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.

Ketua Wanita Nelayan Sedulur Ganjar Muaragatah, Wati mengatakan, kegiatan pelatihan serta rumah produksi keripik kelapa ini diharapkan dapat membuka peluang usaha bagi para istri nelayan. Terlebih, potensi Pangandaran dikunjungi para wisatawan sangatlah besar. 

Baca Juga

Dengan begitu, para istri nelayan juga dapat membantu perekonomian keluarganya. “Kita sama-sama ingin kegiatan ini bermanfaat, khususnya buat ibu-ibu istri nelayan ke depan agar punya peluang usaha. Tujuannya membantu perekonomian suami atau keluarga,” kata Wati, seperti dilansir dari pada Selasa (30/5/2023). 

Wati menyebut, pelatihan yang dibuat kali ini berbahan dasar kelapa agar mudah didapat karena berada di pesisir laut. Menurut dia, kegiatan pelatihan dan rumah produksi keripik kelapa juga akan terus berlanjut dan para ibu-ibu akan mendapat bimbingan.

 

“Memang saat ini pelatihan yang dibuat berbahan dasar kelapa, agar gampang dicari dan harganya murah. Insyaallah ke depan akan berkelanjutan karena kami ada rumah produksi, sehingga bisa terus bermanfaat,” ungkapnya.

Sementara, salah satu peserta Imas Latifah mengaku senang dengan kegiatan pelatihan yang digelar Wanita Nelayan Sedulur Ganjar. 

Menurutnya, kegiatan pelatihan sangat bermanfaat untuk mengisi waktu bagi para ibu-ibu. “Tadi kami diberikan pelatihan membuat keripik dari kelapa. Alhamdulillah acaranya seru dan lancar. Kegiatan ini juga bermanfaat untuk membantu perekonomian suami, yang biasanya kami hanya nganggur sekarang jadi ada kerjaan,” kata dia.

Imas pun mengucapkan terima kasih dan berharap rumah produksi keripik kelapa yang diberikan dapat berjalan lancar ke depannya.

“Pelatihan ini juga baru pertama kali, harapannya tentu supaya berkelanjutan dan terus menghasilkan manfaat,” kata dia. 

Potensi wisata di Pangandaran sendiri sangat besar. Dilansir dari Antara, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Jawa Barat menyatakan Pantai Pangandaran di Kabupaten Pangandaran menjadi objek wisata terfavorit selama libur Lebaran 2023, tercatat sebanyak 118.670 orang mengunjungi pantai itu saat libur Idul Fitri 1444 H.

Ada sejumlah pantai lainnya yang juga masuk 10 destinasi wisata dengan pengunjung terbanyak selama libur Lebaran 2023 ini, yakni Pantai Karapyak, dengan 17.662 pengunjung dan Pantai Batukaras sebanyak 31.673 pengunjung. Sehingga jika ditotalkan, tiga pantai ini dikunjungi 167.975 wisatawan.

Jumlah penduduk Kabupaten Pangandaran ialah sekitar 423 ribu orang maka jumlah wisatawan yang mengunjungi tiga pantai tersebut sama dengan 39 persen penduduk Pangandaran.

 

sumber : Antara
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement