Selasa 30 May 2023 16:11 WIB

Polisi Masih Selidiki Laporan Penembakan Habib Bahar

Hasil visum Habib Bahar yang dilakukan di RS PMI Bogor pun masih akan diperiksa.

Rep: Shabrina Zakaria/ Red: Agus Yulianto
Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin.
Foto: Republika/Shabrina Zakaria
Kapolres Bogor, AKBP Iman Imanuddin.

REPUBLIKA.CO.ID, BOGOR -- Pelaku penembakan Habib Bahar bin Smith, hingga saat ini belum terungkap. Sedangkan hasil visum Habib Bahar yang dilakukan di Rumah Sakit PMI Bogor pun masih akan diperiksa.

Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin mengatakan, Polres Bogor masih melakukan penyelidikan terhadap laporan penembakan terhadap Habib Bahar bin Smith, yang dilaporkan terjadi pada Jumat (12/5/2023) di wilayah Kecamatan Kemang, Kabupaten Bogor. 

“Belum-belum (keluar). Nanti masih kita periksa,” kata Iman ketika ditemui Republika di Mako Polres Bogor, Selasa (30/5/2023).

Iman mengatakan, polisi tengah melakukan pemeriksaan forensik terhadap kaus. Namun, tidak disebut secara jelas kaus mana yang diperiksa dalam laboratorium forensik tersebut.

 

“Forensik kaus, (hasilnya) belum,” ujarnya singkat.

Ketika ditanya penambahan saksi mata yang diperiksa, Iman tidak menjawab pertanyaan yang dilontarkan oleh wartawan. Pada pekan lalu, jumlah saksi yang diperiksa kepolisian ada 18 orang termasuk dua dokter forensik yang melakukan visum terhadap Habib Bahar.

Di samping itu, Iman juga belum menyebut apakah ada penambahan barang bukti yang diperiksa. Dimana sebelumnya pakaian dan sorban yang dikenakan Habib Bahar diperiksa di laboratorium forensik.

Sebelumnya diberitakan, Polres Bogor terus melakukan upaya melengkapi alat bukti dalam laporan penembakan ini. “Mohon bersabar ya, guna hasil yang scientific. Kami terus melakukan upaya atas kelengkapan alat bukti,” ujar Iman, Senin (22/5/2023).

Salah satu objek yang diselidiki ialah video yang membeberkan kabar penembakan Habib Bahar melalui kanal Youtube. Video tersebut diunggah dalam kanal Youtube Mahesa Al Bantani pada 14 Mei 2023, dua hari setelah Habib Bahar dilaporkan tertembak.

Dalam video yang sudah ditonton sebanyak 9.100 kali itu, menampilkan sebuah rekaman layar percakapan WhatsApp. Dimana satu suara yang dipanggil Umi menyatakan Habib Bahar berdarah-darah akibat ditembak.

“(Video tersebut) masuk dalam objek lidik,” ujarnya.

Diketahui, Habib Bahar bin Smith dilaporkan terkena tembakan pada Jumat (12/5/2023) malam WIB. Namun, hingga kini, belum diketahui siapa penembaknya dan lokasi tepat penembakan.

“Jumat malam langsung ke sana, beliau cerita semuanya, penembakan sekitar jam delapan, sembilan malam,” kata pengacara Habib Bahar, Aziz Yanuar, dalam video rekaman yang viral dan sudah dikonfirmasi Republika, Senin (15/5/2023).

Saat ini Polres Bogor telah menerima laporan tersebut melalui Polsek Kemang dan sedang melakukan tindak lanjut.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement