REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat, melanjutkan pembangunan Teras Cihampelas tahap dua. Pemkot menyiapkan konsep baru yang diharapkan dapat menjadi daya tarik bagi warga agar mengunjungi Teras Cihampelas.

Pelaksana Harian (Plh) Wali Kota Bandung Ema Sumarna mengatakan, pemkot berupaya menghadirkan konsep kekinian di kawasan Teras Cihampelas sepanjang sekitar 500 meter itu. Konsepnya dibagi dalam empat zona.

Zona A rencananya difungsikan sebagai area catwalk. Zona tersebut disiapkan untuk memfasilitasi para kreator bidang fesyen. Zona A ini disebut akan menerapkan konsep ruang terbuka, akan tetapi terlindung dari hujan maupun terik matahari.

Di Zona B rencananya disiapkan sirkuit untuk mobil remote control (RC). “Zona B nanti disiapkan bagi pencinta RC. Ini akan menjadi tontonan bagi pengunjung, sehingga berimplikasi pada PKL (pedagang kaki lima) yang ada di sini,” ujar Ema.

Sementara di Zona C akan dihadirkan coworking space dan diorama sejarah Kota Bandung. Adapun di Zona D, menurut Ema, rencananya disiapkan area untuk pehobi drone race.

Untuk mendukung konsep tersebut, Ema mengingatkan kontraktor agar masing-masing zona itu ditunjang dengan fasilitas umum agar pengunjung merasa nyaman.

Ema meninjau progres pembangunan Teras Cihampelas tahap dua itu pada Jumat (9/6/2023). Diharapkan pembangunan akan rampung pada September mendatang.

Menurut Ema, konsep baru yang disiapkan ini menjadi bagian dari upaya untuk mengaktifkan kembali Teras Cihampelas.

“Kita harus optimistis. Ini bagian dari reaktivasi. Jika maksimal, akan kembali mengundang pengunjung dan aktivitas ekonomi akan kembali hadir,” kata Ema. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika