REPUBLIKA.CO.ID, BEKASI — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bekasi, Jawa Barat, menyalurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) untuk nelayan di empat kecamatan. BSU disalurkan Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi melalui fasilitasi Bank BJB.
Kepala Dinas Perikanan Kabupaten Bekasi Iman Santoso mengatakan, BSU kali ini disalurkan kepada nelayan di wilayah Kecamatan Muaragembong, Tarumajaya, Babelan, dan Cabangbungin.
“Setelah kita verifikasi, jumlah nelayan yang mendapatkan BSU sebanyak 2.125 orang,” kata dia di Kantor BJB Sukatani, Selasa (13/6/2023).
Iman mengatakan, BSU disalurkan serentak mulai Selasa ini di empat titik. Selain di BJB Sukatani, juga di BJB RSUD Cabangbungin, BJB Babelan, dan BJB Tarumajaya.
Menurut Iman, nelayan mendapatkan BSU masing-masing Rp 450 ribu. Ia mengatakan, bantuan tahap pertama disalurkan pada 13-26 Juni 2023.
Kemudian ada rencana bantuan serupa tahap kedua, yang rencananya disalurkan pada September 2023. “Bantuan dari Pemkab Bekasi ini untuk membantu meningkatkan kesejahteraan para nelayan, khususnya yang berada di pesisir utara Kabupaten Bekasi,” ujar Iman.
Iman berharap bantuan tersebut dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh para nelayan untuk mendukung pekerjaan mereka, seperti membeli peralatan melaut atau penunjang lainnya.
“Semoga melalui program bantuan ini para nelayan mampu meningkatkan produktivitas kerja, hasil tangkapan ikan semakin banyak,” kata Iman.
Salah satu nelayan dari Desa Pantai Sederhana, Kecamatan Muaragembong, Suganda (39 tahun), menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Bekasi yang memberikan bantuan kepada para nelayan.
“Bantuan ini sangat bermanfaat untuk kami, seperti untuk membeli peralatan menangkap ikan dan keperluan lain,” ujar dia.