Selasa 20 Jun 2023 21:19 WIB

‘Mata Elang’ Cekcok dengan Warga di Bandung, Satu Orang Diamankan

Sejumlah mata elang dikabarkan hendak mengamankan motor salah seorang warga.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Irfan Fitrat
Warga berusaha melerai perselisihan antara mata elang dengan pengendara motor di ruas Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (20/6/2023).
Foto: Dok Republika
Warga berusaha melerai perselisihan antara mata elang dengan pengendara motor di ruas Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (20/6/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG — Aksi kawanan "mata elang" atau debt collector di ruas Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Jawa Barat, Selasa (20/6/2023), memicu perselisihan. Kawanan mata elang tersebut dikabarkan hendak mengamankan motor seorang warga berinisial M di jalanan.

Rekaman video yang memperlihatkan perselisihan antara salah seorang mata elang dengan korban tersebar di media sosial. Terlihat juga sejumlah warga yang mencoba melerai dan tersulut emosinya.

Baca Juga

Kepala Polsek (Kapolsek) Bojongloa Kidul Kompol Ari Purwantono menjelaskan, kawanan mata elang itu sudah membuntuti korban yang tengah mengendarai sepeda motor di Jalan Moch Toha, Kota Bandung, Selasa (20/6/2023). Empat orang mata elang yang berboncengan motor membuntuti korban hingga ruas Jalan Soekarno Hatta.

“Awalnya korban diikuti dari Jalan Moch Toha sampai dengan di traffic light Cibaduyut (ruas Jalan Soekarno Hatta). Diikuti empat orang,” kata Kapolsek, saat ditemui di Markas Polsek Bojongloa Kidul, Selasa (20/6/2023).

Saat lampu lalu lintas berwarna merah dan korban berhenti, menurut Kapolsek, tangan salah seorang mata elang tiba-tiba hendak mengambil kunci sepeda motor yang dikendarai korban. Ia mengatakan, pelaku dilaporkan sempat memukul helm korban dan setelah itu terjadi cekcok.

Namun, korban kemudian mengelak dan langsung kembali melaju setelah lampu lalu lintas berwarna hijau. Kawanan mata elang itu dikabarkan terus membuntuti korban. Hingga akhirnya korban dan kawanan mata elang itu berhenti di pinggir jalan ruas Jalan Soekarno Hatta, depan bank.

“Mereka cekcok mulut. Korban mempertahankan motor karena surat-surat lengkap dan tidak ada tunggakan ke leasing, bahkan sudah punya BPKB,” kata Kapolsek.

 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement