REPUBLIKA.CO.ID, PANGANDARAN — Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ridwan Kamil mengaku mendukung rencana Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo yang akan menjadikan senam olahraga wajib di sekolah. Senam dinilai akan membuat para siswa menjadi bugar.
“Saya sangat setuju. Saya sudah perintahkan Kadisdik (Kepala Dinas Pendidikan Jabar) agar mendukung rencana Menpora menjadikan senam olahraga wajib,” kata Ridwan Kamil saat berkegiatan di Kabupaten Pangandaran, Jabar, Ahad (9/7/2023).
Sebelumnya, Menpora Dito Ariotedjo menyatakan akan mewajibkan senam sebagai olahraga wajib di semua jenjang sekolah. Sebab, senam disebut merupakan mother of sports, yang baik untuk mendukung pertumbuhan generasi muda.
Ridwan Kamil mengatakan, ketika dirinya masih kecil, ada yang disebut senam kesegaran jasmani (SKJ). Aktivitas senam dengan gerakannya yang seragam ini pun pernah dijalankan di sekolah.
Karena itu, Ridwan Kamil memberikan dukungan penerapan senam sebagai olahraga wajib di sekolah. Menurut dia, senam dapat membuat siswa lebih bugar dan sehat. Apalagi, menurut dia, banyak yang kini lebih nyaman rebahan.
Ridwan Kamil menyebut rencana dari Menpora sejalan dengan gerakan olahraga di tempat kerja bagi aparatur sipil negara (ASN) yang diterapkan di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jabar sebulan terakhir.
Agar tetap bugar, tidak mengantuk, dan fokus saat bekerja, ASN diwajibkan berolahraga dua kali sehari pada pukul 10.00 WIB dan 14.00 WIB.