REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- Universitas Islam Bandung (Unisba), menggelar rangkaian Milad yang ke-65. Launching Ceremony Milad telah digelar di Auditorium Gedung Dekanat belum lama ini.

Rektor Unisba Prof Dr Edi Setiadi SH MH memberikan membuka launching ceremony dengan menekan tombol tanda dimulainya seluruh rangkaian kegiatan milad Unisba. 

Menurut dia, tema yang diusung oleh panitia pelaksana sangat tepat karena  Unisba tidak boleh berpuas diri dan berhenti berinovasi walaupun telah mendapatkan predikat unggul. "Maka, tema penguatan Unisba unggul ini sangat baik sekali," katanya.

Ketua Pelaksana Milad yang juga Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi, Prof Dr Atie Rachmiatie, Dra MSi mengatakan, milad Unisba tahun ini mengusung tema “Penguatan Unisba Unggul dalam Mewujudkan SDG’s Melalui Kolaborasi Hepta-Helix”. 

Heptahelix ini, kata dia, merupakan wujud kerja sama yang harus dilakukan dalam menggapai visi yang sama, baik itu unsur pemerintah, akademisi, badan atau pelaku usaha, masyarakat atau komunitas, dan media massa. 

“Kegiatan milad ini melibatkan banyak pihak, mulai dari internal dan eksternal Unisba sebagai langkah kolaborasi mewujudkan SDG's," katanya.

Gebyar milad Unisba ke-65 ini di isi dengan berbagai rangkaian kegiatan, mulai dari bazar, olah raga, kegiatan sosial, dan tentunya kegiatan akademik yang menjadi ciri dalam penguatan Tri Dharma Perguruan Tinggi di Unisba, seperti Bandung Annual International Conference (BAIC), Seminar Digital Financial Literacy, dan juga seminar Rethinking of Future Unisba. 

Menurut Prof Atie, rangkaian kegiatan milad ini diselenggarakan mulai dari Agustus hingga November 2023, dengan puncak kegiatan berupa Prosesi Milad Unisba ke-65 yang akan di isi dengan kegiatan orasi ilmiah dan penyerahan penghargaan. 

Ikuti Whatsapp Channel Republika