Kamis 04 Apr 2024 08:10 WIB

Longsor di KM 64 Tol Bocimi, Exit Tol Parungkuda Masih Ditutup

Seluruh arus lalu lintas dialihkan ke exit Tol Cigombong Cicurug.

Rep: Muhammad Fauzi Ridwan/ Red: Arie Lukihardianti
Kondisi longsor Tol Bocimi di KM 64-600, tepatnya di Tol Parungkuda arah Sukabumi, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi pada Rabu (3/4/2024) malam WIB.
Foto: Antara
Kondisi longsor Tol Bocimi di KM 64-600, tepatnya di Tol Parungkuda arah Sukabumi, Kecamatan Ciambar, Kabupaten Sukabumi pada Rabu (3/4/2024) malam WIB.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG-----Longsor yang terjadi di kilometer 64 Tol Bogor-Ciawi-Sukabumi (Bocimi), Rabu (3/4/2024) malam menyebabkan akses kendaraan menuju exit tol Parungkuda masih ditutup hingga Kamis (4/4/2024) pagi. Akses exit tol ditutup dari arah Jakarta ke Sukabumi maupun sebaliknya.

"Pintu tol exit Parungkuda hingga pagi ini Kamis tanggal 04/04/24 masih ditutup pada kedua lajur baik dari Jakarta ke Sukabumi maupun sebaliknya," ujar Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Pol Jules Abraham saat dikonfirmasi, Kamis (4/4/2024).

Baca Juga

Jules Abraham mengatakan, seluruh arus lalu lintas dialihkan ke exit Tol Cigombong Cicurug. Pada pukul 08.00 WIB akan dilakukan inspeksi pemeriksaan longsor dari pihak pengelola tol. Selanjutnya pada pukul 09.00 WIB akan terdapat pengumuman dari pihak pengelola tol tentang keputusan apakah pintu tol tersebut bisa digunakan atau tidak.

Menurut Abraham, terdapat satu unit mobil yang terperosok dan sudah ditangani. Dipastikan tidak terdapat korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Saat kejadian, telah dilakukan penutupan arus tol sebelum lokasi. Kendaraan dari Bogor dikeluarkan di exit tol Cigombong, dan kendaraan dari Sukabumi tidak masuk exit tol Parungkuda, dilewatkan arteri dan masuk tol di gate Cigombong.

Sebelumnya, bencana longsor terjadi di area kilometer 64 Tol Bogor- Cianjur- Sukabumi (Bocimi), Rabu (3/4/2024). Akibat peristiwa itu, satu unit mobil masuk ke dalam jurang. "Betul (longsor)," ujar Wakil Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat AKBP Edwin Afandi dikonfirmasi wartawan, Rabu (3/4/2024).

Ia membenarkan bahwa terdapat satu unit mobil yang ikut masuk ke jurang akibat longsor. Namun, pihaknya belum mendapatkan informasi adanya korban jiwa. "Lagi ditangani untuk korban jiwa sementara informasi belum. Belum ada info lagi, lagi ditangani oleh Polres Sukabumi," kata dia.

Ia mengatakan sementara waktu Tol Bocimi tidak dapat digunakan untuk arus mudik Lebaran akibat longsor. Pihaknya masih menunggu Jasa Marga terkait masalah tersebut. "Sementara tol Bocimi tidak dioperasionalkan, yang tadinya Bocimi bisa operasional untuk ketupat, karena ada longsor ini maka operasional Bocimi untuk sementara ditutup sambil menunggu dari pihak Jasa Marga," kata dia.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement