REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON---Sebanyak 440 calon jamaah haji (Calhaj) asal Kabupaten Cirebon hari ini berangkat ke Tanah Suci, Selasa (14/5/2024). Mereka diterbangkan melalui Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka.
Para calon tamu Allah itu sebelumnya dilepas oleh Bupati Cirebon, Imron bersama Kepala Kemenag Kabupaten Cirebon, Asep Saefudin Jazuli, di Asrama Haji Watu Belah Sumber, Kabupaten Cirebon, Senin (13/5/2024). Mereka dilepas menuju Asrama Haji Indramayu Provinsi Jawa Barat.
Dalam sambutannya, Imron mengatakan kepada para Calhaj untuk bersyukur karena bisa berangkat haji pada tahun ini. Karena, untuk bisa berangkat haji di Indonesia, harus menunggu antrean hingga puluhan tahun. ‘’Saat ini, antreannya sudah 22 tahun. Sehingga yang berangkat sekarang, harus bisa bersyukur,’’ kata Imron.
Imron juga berbagi pengalaman agar para jamaah haji tidak tersesat ketika sedang melaksanakan ibadah haji. Dia menilai, tersesat merupakan permasalahan yang paling banyak dialami oleh para jamaah di Tanah Suci.
Menurutnya, agar tidak tersesat, maka jamaah haji harus bisa mengetahui tempat penginapannya, baik namanya maupun lokasinya. Dia menyarankan kepada para jamaah haji untuk juga menghafal gedung-gedung yang ada di sekitar penginapannya. ‘’Hal itu cukup membantu kita untuk mencari tempat penginapan,’’ kata Imron.
Menurut Imron, jika jamaah haji bisa menjelaskan tempat penginapannya dengan cukup jelas, maka akan memudahkan para petugas untuk membantu mengantarkan mereka. ‘’ Jika tersesat, jangan panik,’’ kata Imron.
Imron mengungkapkan, Pemerintah Indonesia biasanya mendirikan cukup banyak posko untuk membantu para jamaah. Karena itu, jika para jamaah tersesat, mereka disarankan untuk meminta bantuan kepada sekretariat yang ada bendera Indonesianya.
‘’Kalau ada bendera merah putihnya, masuk saja, lalu minta tolong,’’ kata Imron.
Selain membagikan tips agar tak tersesat, Imron juga mewanti-wanti kepada para calhaj untuk mewaspadai cuaca yang saat ini cukup panas di Arab Saudi. Dia menyarankan kepada para calhaj untuk lebih sering meminum air putih dan tidak bepergian jika tidak begitu penting. ‘’Biasanya, yang bikin capek itu, karena kebanyakan jalan-jalan,’’ kata Imron.
Imron berharap, para Calhaj asal Kabupaten Cirebon menjadi haji yang mabrur dan bisa kembali pulang ke tanah air dengan selamat.
Sementara itu, Kepala Kemenag Kabupaten Cirebon, Asep Saefudin Jazuli menuturkan, dari 440 calhaj yang berangkat pada hari ini, terdiri dari 432 calhaj dan delapan petugas. ‘’Mereka berangkat dengan satu pesawat,’’ kata Asep.
Setelah dilepas di Asrama Haji Watubelah Sumber, Kabupaten Cirebon, para calhaj itu menginap semalam di Asrama Haji Indramayu. Mereka selanjutnya dijadwalkan berangkat dari Asrama Haji Indramayu pada Selasa (13/5/2024) pukul 11.20 WIB menuju BIJB Kertajati, dan take off dari BIJB pukul 14.20 WIB.