REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Pasangan Bakal Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie (ASIH) kembali mendapat dukungan dari relawan. Kali ini, dukungan datang dari Ma Ta DuA (Mari Kita Dukung ASIH) dalam Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jabar 2024.
Deklarasi dukungan itu digelar di Merona Cafe, Jalan Ciungwanara, Kota Bandung, Kamis (19/9/2024). Relawan Ma Ta DuA ini dipimpin oleh Yusep Mulyana, Nenden Simbar Rahayu selaku Sekretaris, dan Ella NJ Kausar selaku bendahara.
Ketua relawan Ma Ta DuA, Yusep Mulyana mengatakan, pihaknya ingin memiliki sosok pemimpin yang rela berkorban untuk masyarakat. "Kami sama-sama ingin Jawa Barat ini memilih yang bener-bener ASIH dan Kota Bandung milih HADE. Jadi Mata Dua teh Mari Kita Dukung Asih," ujar Yusep.
Sekretaris Ma ta DuA, Nenden Simbar Rahayu mengatakan, relawan Ma Ta DuA ini berisi para seniman dan budayawan di bawah asuhan Jaringan dan Relawan Seni Budaya PKS. "Para seniman ini memiliki cita-cita dan harapan yang sama yakni ingin adanya perubahan di Jabar," katanya.
Di tempat yang sama, Anggota DPRD Jabar, Tedy Rusmawan memberikan apresiasi atas dukungan yang diberikan relawan Ma Ta DuA kepada pasangan ASIH. "Tentu kami sangat bersyukur dan mengapresiasi terhadap rekan-rekan dari komunitas seniman dan budayawan yang berkumpul di Ma Ta DuA ini yang telah memberikan dukungan kepada pasangan calon ASIH Ahmad Syaikhu dan Ilham Habibie," kata Tedy.
Menurutnya, relawan Ma Ta DuA merupakan gabungan dari berbagai elemen seniman dan budayawan yang ada di Jabar yang terdiri dari para teaterawan, musisi, pelukis, penyair, penari bahkan dari yang tradisional dan modern.
"Sehingga dari berbagai komponen seniman ini bisa hadir sekarang dengan pimpinan-pimpinannya. Ini menjadi sebuah hal yang memberikan motivasi kepada kami bahwa insya Allah ASIH di 27 November 2024 bisa memenangkan perhelatan Pilgub Jawa Barat," katanya.
Tedy menyebut, dengan kepercayaan yang diberikan oleh relawan Ma Ta DuA ini menjadi kebaikan dan keberkahan yang sangat baik bagi masyarakat Jabar kedepan.