REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN--Warga di Desa Dukuhtengah, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan, dikejutkan dengan keberadaan ular sanca kembang atau sanca batik di dalam rumahnya. Tanpa berpikir panjang, warga tersebut langsung meminta bantuan petugas pemadam kebakaran.
Kepala UPT Damkar Satpol PP Kabupaten Kuningan, Andri Arga Kusumah menjelaskan, keberadaan ular dari suku Pythonidae itu pertama kali diketahui oleh pemilik rumah, Rahmat Darmawan (34). Saat sedang berada di dapur, pemilik rumah tiba-tiba melihat ular di atap rumahnya. “Ular tersebut memiliki panjang sekitar tiga meter,” ujar Andri, Senin (17/2/2025).
Melihat keberadaan ular tersebut, pemilik rumah langsung menghubungi Call Center UPT Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Kuningan. Petugas pemadam kebakaran pun segera meluncur ke lokasi setelah menerima laporan tersebut.
Sesampainya di lokasi, empat orang petugas pemadam kebakaran yang telah terlatih pun dapat dengan mudah mengevakuasi ular tersebut. “Apabila dibiarkan/tidak dievakuasi, dikhawatirkan ular tersebut dapat membahayakan anggota keluarga dan masyarakat di sekitarnya,” katanya.
Untuk mencegah ular masuk ke dalam rumah, Andri mengimbau agar warga tidak membiarkan tumpukan bahan bangunan, bekas sampah dan membiarkan ruangan rumah kotor dan lembab. Pasalnya, hal tersebut akan mengundang ular masuk ke dalam rumah.