Senin 15 Sep 2025 13:02 WIB

Warga Dikagetkan dengan Suara Mendesis, Ternyata Ular King Kobra Sepanjang Tiga Meter

Apabila ular tidak cepat dievakuasi, maka bisa membahayakan pemilik rumah

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi seekor ular king kobra yang bersembunyi di rumah warga di Desa Dukuh Tengah, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan, Ahad (14/9/2025) malam.
Foto: Dok Damkar Kuningan
Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi seekor ular king kobra yang bersembunyi di rumah warga di Desa Dukuh Tengah, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan, Ahad (14/9/2025) malam.

REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN--Seekor ular king kobra dilaporkan bersembunyi di rumah warga di Desa Dukuh Tengah, Kecamatan Maleber, Kabupaten Kuningan. Petugas pemadam kebakaran pun diterjunkan untuk mengevakuasi ular berbisa tersebut.

Pemilik rumah, Memed (55) menjelaskan, keberadaan ular itu awalnya diketahui oleh anaknya, Ahad (14/9/2025) malam. Saat itu, anaknya hendak mengambil kucing peliharaannya. “Saat mendekat, terdengar suara desisan ular. Dan ternyata ada seekor ular king kobra berukuran besar,” ujar Memed, Senin (15/9/2025).

Baca Juga

Keberadaan ular king kobra itu segera dilaporkan ke Call Center UPT Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Kuningan. Tim Damkar pun segera datang ke lokasi setelah menerima laporan itu.

Kepala UPT Pemadam Kebakaran Satpol PP Kabupaten Kuningan, Andri Arga Kusuma, menjelaskan, empat orang anggota pemadam kebakaran yang terjun ke lokasi langsung berusaha melakukan evakuasi. Proses itu dilakukan secara hati-hati dan penuh kecermatan mengingat berbahayanya ular king kobra tersebut. “Dalam waktu tujuh menit, petugas berhasil mengevakuasi ular king kobra sepanjang tiga meter itu,” kata Andri.

Andri menjelaskan, apabila ular tidak cepat dievakuasi, maka dapat membahayakan pemilik rumah maupun warga yang beraktivitas di sekitar tempat ular tersebut. Ia pun mengimbau masyarakat untuk selalu waspada terhadap keberadaan hewan liar, khususnya ular, yang sering kali masuk ke permukiman.

Jika menemukan ular, kata Andri, maka warga diimbau jangan panik dan jangan mencoba menangkapnya sendiri. Segera hubungi petugas pemadam kebakaran untuk meminta bantuan evakuasi. “Selalu jaga kebersihan lingkungan rumah dan pastikan tidak ada tumpukan barang yang bisa menjadi tempat persembunyian hewan berbahaya,” katanya. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement