Selasa 18 Mar 2025 09:08 WIB

Viral Seorang Wanita Tunggangi Patung Macan Lodaya di Polsek Haurgeulis

IW diketahui pernah memanjat billboard depan Mapolsek Haurgeulis.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Arie Lukihardianti
Tangkapan layar seorang wanita menduduki patung macan lodaya di Mako Polsek Haurgeulis, Kabupaten Indramayu.
Foto: Dok Republika
Tangkapan layar seorang wanita menduduki patung macan lodaya di Mako Polsek Haurgeulis, Kabupaten Indramayu.

REPUBLIKA.CO.ID, INDRAMAYU--Tindakan seorang wanita yang menaiki dan menunggangi patung macan lodaya di Mako Polsek Haurgeulis Kabupaten Indramayu, menyedot perhatian warganet. Video itu pun menyebar luas di media sosial.

Video yang memperlihatkan momen tersebut setelah diunggah oleh akun TikTok @dyasya__. Dalam video itu terlihat, wanita tersebut mengenakan kerudung merah, baju lengan panjang kotak-kotak kuning, celana panjang biru muda, serta sendal jepit.

Baca Juga

Video tersebut, mengundang banyak komentar lucu dari warganet. Bahkan, tak sedikit yang menyebutkan wanita tersebut seperti salah satu hero dalam game Mobile Legends.

“Ternyata irithel ada di Haurgeulis guys,” tulis akun @lynlyn, dikutip Republika, Selasa (18/3/2025).

“irithel ternyata dari indramayu ges,” tutur akun @mika!.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Indramayu, AKBP Ari Setyawan Wibowo melalui Kapolsek Haurgeulis, AKP Maman Kusmanto membenarkan kejadian tersebut. Maman menerangkan, wanita tersebut berinisial IW (27) warga Desa Sukajati, Kecamatan Haurgeulis. Menurutnya, IW diketahui menderita gangguan kejiwaan atau ODGJ.

Maman mengungkapkan, IW datang ke Mapolsek Haurgeulis pada Selasa (11/3/2025) pukul 10.00 WIB.  Petugas piket kala itu menghampiri wanita tersebut dan mencoba mengajaknya berkomunikasi.

Namun, IW malah marah-marah dan langsung menuju ke area parkir sepeda motor. Di tempat itu, IW merobohkan sejumlah sepeda motor milik warga yang sedang berkunjung untuk mendapat pelayanan.

Tak berhenti sampai di situ, IW kemudian berlari dan naik ke patung macan lodaya. Ia kemudian duduk di atas patung tersebut sambil terus mengoceh. Petugas yang melihat hal itu langsung meminta IW untuk turun. “Petugas jaga mako menyuruhnya untuk turun dan tidak berapa lama ODGJ itu mau turun dan kembali duduk di pos penjagaan,” katanya. 

Maman mengatakan, salah satu anggotanya mengenali ODGJ tersebut. Anggotanya itu kemudian  menghubungi lurah desa tempat tinggal IW dan memintanya untuk menghubungi keluarga dari IW.

Selain itu, pihaknya juga menghubungi petugas Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Indramayu untuk penanganan ODGJ tersebut. “Tidak lama kemudian pihak keluarganya datang. Mereka menyadari telah lalai dalam mengawasi (IW) dan memohon maaf atas perbuatan ODGJ tersebut,” katanya.

IW kemudian dibawa oleh keluarganya meninggalkan Mapolsek Haurgeulis serta didampingi oleh pihak Dinsos.

Seperti diketahui, kehebohan yang dilakukan IW kali ini bukanlah yang pertama. Pada Rabu (20/12/2023) lalu, IW diketahui pernah memanjat billboard depan Mapolsek Haurgeulis. Saat polisi memintanya untuk turun, IW malah menyerang polisi tersebut. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement