REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG BARAT -- Pengelola bisnis pariwisata di kawasan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat berharap libur panjang akhir pekan ini berdampak positif terhadap okupansi kunjungan.
Seperti diketahui, libur panjang atau long weekend pekan ini sudah dimulai hari ini, Kamis (29/5) yang bertepatan dengan momen Isa Almasih yang dilanjutkan dengan cuti bersama. Sehingga masyarakat akan menikmati libur selama empat hari.
"Untuk okupansi kunjungan kemungkinan akan bagus untuk long weekend ini. Kita harapannya seperti itu," ujar General Manager Terminal Wisata Grafika Cikole (TWGC) Lembang Sapto Wahyudi saat dikonfirmasi, Kamis (29/5).
Harapan adanya kenaikan kunjungan wisatawan sudah terlihat dalam sepekan terakhir ini baik untuk rombongan dan pribadi yang menginap maupun hanya untuk sekeda rekreasi serta makan. "Lumayan selama 1 minggu sampai weekend ini ada peningkatan. Termasuk rombongan sekolah seminggu kemarin yang menginap dari Jakarta, Brebes, Tangerang. Tapi ini sekolah swasta dan internasional. Ada juga yang hanya transit makan dan outbond," ujar Sapto.
Puncak kunjungan libur panjang ini diperkirakan akan terjadi pada Jumat dan Sabtu. "Prediksi puncaknya besok sama Sabtu. Okupansi penginapan di kita besok itu alhamdulillah udah banyak. Kebanyakan memang masih sekitaran Jabodetabek," kata dia.
Kanit Keamanan dan Keselamatan Satlantas Polres Cimahi, Ipda M Yusup mengatakan untuk arus lalu lintas di hari pertama libur panjang akhir pekan ini masih terpantau normal. Meski begitu, kendaraan dari luar daerah terpantau sudah masuk ke kawasan Lembang. "Untuk pagi ini hari pertama libur panjang arus lalu lintas di kawasan wisata Lembang masih terpantau normal dan terkendali. Peningkatan diperkirakan besok baru akan terlihat," katanya.
Untuk mengantisipasi kemacetan di kawasan wisata Lembang ini, polisi sudah menyiapkan cara bertindak (CB) seperti one way sepenggal. "Di jalur wisata Lembang ini kalau ada kepadatan kita mainkan CB one way sepenggal," kata dia.