REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG BARAT -- Nasib sial dialami dua orang bocah asal Kampung Areng RT 02/07, Desa Wangunsari, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat (KBB), Jawa Barat bernama Muhamad Reza Syaputra (9) dan Adyt (7) pada Senin (14/7/2025).
Keduanya tersengat aliran listrik ketika bermain layangan hingga mengalami luka bakar parah di sekujur tubuh. Badan korban melepuh terbakar sehingga harus dilarikan ke rumah sakit agar mendapat pertolongan.
"Betul, kejadiannya kemarin Senin sekitar 11.30 WIB. Korban anak-anak atas nama Muhamad Reza Syaputra dan Adyt. Mereka langsung dibawa ke rumah sakit karena luka bakar di bagian tubuh," ujar Kepala Desa Wangunsari, Diki Rohani saat dikonfirmasi, Selasa (15/7/2025).
Diki mengatakan, peristiwa itu bermula saat kedua bocah berusaha memburu layang-layang yang tersangkut di tiang listrik. Mereka memakai besi panjang agar layang-layang bisa diturunkan dari atas tiang. "Awalnya mereka mau ambil Layang-layang yang tersangkut di tiang listrik. Karena terlalu tinggi, mereka bawa besi panjang untuk meraih mainan tersebut," kata Diki.
Tiba-tiba, saat besi yang dipakai untuk mengambil layang-layang kena kabel listrik, salah seorang bocah bernama Adyt langsung tersengat dan kejang-kejang. Melihat itu, kawanya Muhammad Reza bergegas membantu. Namun alih-alih melepaskan dari sengatan, Reza justru ikut jadi korban. Bahkan Ia mengalami luka bakar paling serius.
"Jadi justru korban dengan luka paling parah adalah Muhammad Reza. Luka bakarnya di sekujur tubuh. Info terakhir Adyt sudah pulang dari rumah sakit, sedangkan Reza masih menjalani perawatan di RSHS," kata Diki.
Diki mengimbau kepada seluruh warga untuk lebih berhati-hati dan mengawasi anak-anak saat bermain layang-layang. Dirinya mengingatkan pentingnya memilih lokasi bermain yang aman dan jauh dari bahaya, serta memberikan edukasi kepada anak-anak tentang risiko bermain di dekat kabel listrik.
"Kami mengimbau kepada orang tua dan seluruh masyarakat agar selalu mengawasi anak-anak ketika bermain layang-layang. Hindari bermain layang-layang di dekat jaringan listrik atau tiang listrik untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan," imbuhnya.
Ikuti Whatsapp Channel Republika