REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG--Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Bandung menggratiskan layanan Trans Metro Bandung (TMB) dan Bandung Tour on the Bus (Bandros) tanggal 1 hingga 7 September mendatang. Penggratisan layanan tersebut dilakukan bagian dari mendukung program Bandung Great Sale.

Kepala Dishub Kota Bandung Rasdian Setiadi mengatakan, masyarakat Kota Bandung maupun luar Kota Bandung dapat mengakses layanan TMB dan Bandros secara gratis tanggal 1 hingga 7 September. Penggratisan layanan transportasi tersebut bagian dari mendukung program Bandung Great Sale.

"Tanggal 1 sampai dengan 7 September 2025, masyarakat Kota Bandung maupun luar Kota Bandung yang sedang berkunjung ke Bandung digratiskan naik kendaraan yaitu TMB dan Bandros," ujar Rasdian, Rabu (27/8/2025).

Rasdian mengatakan, layanan transportasi TMB memiliki lima koridor yaitu koridor satu Cibiru- Cibereum, koridor dua Cicaheum- Cibereum, koridor tiga Cicaheum- Sarijadi, koridor empat Antapani- Leuwipanjang, dan koridor lima Antapani- Stasiun Hall. TMB beroperasi sejak pukul 05.30 WIB hingga pukul 16.00 WIB.

"Amada yang kita gunakan kurang lebih ada 28 bus besar dan kecil yang dimiliki oleh Pemerintah Kota Bandung dalam hal ini Dinas Perhubungan Kota Bandung," kata dia.

Sementara itu, untuk layanan transportasi Bandros terdapat dua titik keberangkatan yang pertama di Alun-Alun Kota Bandung. Sedangkan yang kedua Jalan Diponegoro, tepatnya di Museum Geologi.

"Rutenya kalau yang di Alun-Alun itu seperti rute biasa, ya, dari Alun-Alun, belok Asia Afrika, belok ke Braga, Wastukencana, Djuanda, ke atas Dipatiukur, kemudian Riau, Lembong, Naripan, masuk ke Braga lagi, Asia Afrika lagi," katanya.

Ia mengatakan layanan Bandros mulai beroperasi pukul 08.00 hingga pukul 16.00 WIB. Total sebanyak 10 Bandros yang disiapkan untuk mengangkut penumpang.

Ikuti Whatsapp Channel Republika