REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG BARAT -- Dosen Pendidikan Sejarah di Fakultas Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial (FPIPS), FEG (33) yang sebelumnya dilaporkan hilang akhirnya sudah kembali ke keluarganya pada Jumat (5/9/2025) malam.
"Betul, beliau sudah kembali ke keluarganya tadi malam didampingi pihak prodi (pihak kampus)," ujar Humas UPI Vidi Sukmayasi saat dikonfirmasi Ahad (7/9/2025).
Dosen tersebut diketahui terakhir dilaporkan bertemu dengan keluarga pada 29 Agustus 2025. Ia kemudian berpamitan untuk mengajar ke kampus.
Humas UPI, Vidi Sukmayadi menyebut Faujian sudah pulang ke pihak keluarga pada Jumat (5/9/2025) malam. Ia pulang ke keluarga setelah berhari-hari pergi didampingi oleh pihak kampus.
"Betul, beliau sudah kembali ke keluarganya tadi malam didampingi pihak prodi (pihak kampus)," kata Vidi saat dikonfirmasi, Sabtu (6/9/2025). Berdasarkan informasi tim yang mengantarkan kepulangan FEG dengan kondisi kesehatan agak menurun. Ia kemudian dibawa ke klinik terdekat untuk menjalani perawatan.
"Dari informasi yang kami dapatkan, jadi kondisi kesehatannya agak drop, sekarang sedang dalam perawatan medis di klinik terdekat dari kediamannya," kata Vidi.
Pencarian terhadap FEG oleh kepolisian sempat berlangsung sampai Sabtu dinihari. Polisi menyisir daerah Cikole, Lembang, berdasarkan jejak terakhirnya. Diawali dari penemuan sepeda motor di sebuah parkiran minimarket.
Di Lembang, dosen tersebut sempat tinggal di salah satu masjid di Lembang. Selama tiga hari tinggal di masjid, jejak FEG kemudian hilang lagi tanpa diketahui kemana arahnya.
"Jadi yang kami temukan selama pencarian itu hanya motornya saja di parkiran minimarket, dari CCTV dia buru-buru pergi sambil membawa tasnya. Tapi ketika di jalan tidak kelihatan lagi. Jadi kalau kami, sampai malam pencarian tidak menemukan yang bersangkutan," kata Kapolsek Lembang, AKP Dana Suhenda.