Jumat 05 Dec 2025 14:45 WIB

Kejurnas Pelajar Tarung Derajat 2025 Digelar, 262 Atlet Siap Bertarung di Kota Bandung

Sebanyak 262 atlet dari 24 provinsi hadir untuk memperebutkan gelar terbaik.

Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pelajar Tarung Derajat Kemenpora RI Tahun 2025 resmi dibuka di GOR Pajajaran Kota Bandung, Jumat (5/12/2025).
Foto: Pemkot Bandung
Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pelajar Tarung Derajat Kemenpora RI Tahun 2025 resmi dibuka di GOR Pajajaran Kota Bandung, Jumat (5/12/2025).

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG - Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Pelajar Tarung Derajat Kemenpora RI Tahun 2025 resmi dibuka di GOR Pajajaran Kota Bandung, Jumat (5/12/2025). Sebanyak 262 atlet dari 24 provinsi hadir untuk memperebutkan gelar terbaik dalam kejuaraan yang berlangsung hingga 7 Desember 2025.

Wali Kota Bandung, Muhammad Farhan membuka acara. Dia menyampaikan apresiasi terhadap hadirnya kontingen dari berbagai daerah, termasuk dari wilayah terdampak bencana seperti Sumatera Utara, Aceh, dan Sumatera Barat.

“Kalian datang membawa semangat bukan hanya atas nama daerah, tetapi menunjukkan bahwa kita bangsa Indonesia yang tangguh,” kata Farhan.

Ia juga memberikan dukungan berupa sumbangan pribadi masing-masing Rp 10 juta bagi tiga kontingen dari daerah bencana tersebut.

Farhan menilai pentingnya ketangguhan dan kebangkitan generasi muda menuju Indonesia Emas 2045.

“Bangkit adalah kata kunci. Kalianlah yang akan menjadi penentu sukses Indonesia Emas 2045,” ujarnya.

Pembentukan Karakter Hingga Regenerasi Atlet Nasional

Sementara itu, Perwakilan Kemenpora, Analis Kebijakan Ahli Utama Dwijayanto Sarosa Putera mengatakan Kejurnas Pelajar Tarung Derajat memiliki peran strategis dalam pembentukan karakter, regenerasi atlet nasional, serta pencegahan kenakalan remaja.

“Tarung Derajat mengajarkan keseimbangan antara kekuatan fisik dan kerendahan hati. Arena ini tempat bertarung secara kesatria, bukan tawuran,” ujarnya.

Ia juga mengapresiasi PB Kodrat yang dinilai konsisten mendukung pembinaan olahraga nasional.

Ketua Umum PB Kodrat, Bambang Soesatyo menargetkan kejuaraan ini dapat melahirkan atlet-atlet yang kelak mampu tampil di ajang internasional, termasuk SEA Games. Ia juga memberikan bantuan bagi kontingen terdampak bencana.

Dalam laporannya, Ketua Panitia Pelaksana Wahyu Wijaya menyebutkan, kejuaraan ini mempertandingkan 34 kelas dari kategori tarung dan seni gerak. Pertandingan digelar selama tiga hari, setelah technical meeting yang berlangsung pada 4 Desember.

Sebanyak 34 kelas yang dipertandingkan, meliputi: 4 kelas Tarung Putra SMP, 9 kelas Tarung Putra SMA, 4 kelas Tarung Putri SMP, 5 kelas Tarung Putri SMA, 6 kelas Seni Gerak SD, dan 6 kelas Seni Gerak SMP.

Kejurnas ini diikuti berbagai provinsi seperti Jawa Barat, Jawa Timur, Riau, Kalimantan Timur, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan daerah lainnya.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement

Rekomendasi

Advertisement