REPUBLIKA.CO.ID, CIREBON -- Pemkot Cirebon membangun Taman Pedati Gede. Pembangunan ini dalam rangka menambah destinasi wisata dan mengharapkan dapat menarik wisatawan untuk berkunjung ke Kota Udang itu.
"Taman Pedati Gede ini upaya kami dalam rangka memperbanyak destinasi wisata yang berbasis budaya dan sejarah," kata Wali Kota Cirebon Nashrudin Azis, Senin (12/12/2022).
Azis mengatakan, dengan adanya tambahan destinasi wisata baru berupa Taman Pedati Gede, membuat tingkat kunjungan wisatawan ke daerah itu semakin banyak.
Menurutnya, Kota Cirebon merupakan kota perdagangan dan jasa, sehingga butuh perbaikan serta pembangunan destinasi wisata baru, agar bisa semakin meningkatkan perekonomian di daerah itu.
Selain untuk memikat pariwisata, kata dia, pembangunan Taman Pedati Gede juga upaya melestarikan budaya dan sejarah, karena Pedati Gede merupakan peninggalan sejarah leluhur Cirebon.
"Pedati Gede ini merupakan tinggalan leluhur Cirebon berupa alat transportasi dan itu tercanggih pada masanya, sehingga kami jadikan monumen dengan mendirikan Taman Pedati Gede," tuturnya.
Dia menambahkan, Kota Cirebon memang sedang fokus dijadikan daerah kreatif berbasis budaya dan sejarah, mengingat Kota Udang merupakan daerah yang sudah mapan dari sebelum Indonesia merdeka. Sehingga, banyak peninggalan budaya dan sejarah yang harus terus dijaga.
Azis berpesan, agar Taman Pedati Gede yang telah dibangun itu dapat dimanfaatkan dengan baik dan jangan sampai dijadikan tempat yang kumuh serta kotor, karena taman tersebut diharapkan bisa meningkatkan kunjungan wisatawan.
"Karena ketika kunjungan wisatawan itu meningkat, tentu akan berdampak pada perekonomian masyarakat. Sehingga kami imbau agar bersama-sama menjaganya," kata Azis.
Dari data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Cirebon, kunjungan wisatawan ke daerah itu hingga triwulan III mencapai 3,2 juta orang dan dipastikan akan semakin banyak ketika terdapat destinasi wisata baru.
Ikuti Whatsapp Channel Republika
