Kamis 23 Feb 2023 17:54 WIB

Daop 2 Bandung Siapkan 250 Ribu Tiket untuk Angkutan Lebaran

Tiket KA mulai bisa dipesan pada Ahad (26/2) melalui aplikasi KAI Access, website res

Rep: Arie Lukihardianti/ Red: Agus Yulianto
Sejumlah calon penumpang berjalan menuju kereta api di Stasiun Bandung, Kota Bandung.PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 2 Bandung menyiapkan sebanyak 250 ribu tiket KA Jarak Jauh untuk angkutan Lebaran 1444 H.
Foto: ABDAN SYAKURA/REPUBLIKA
Sejumlah calon penumpang berjalan menuju kereta api di Stasiun Bandung, Kota Bandung.PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 2 Bandung menyiapkan sebanyak 250 ribu tiket KA Jarak Jauh untuk angkutan Lebaran 1444 H.

REPUBLIKA.CO.ID, BANDUNG -- PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 2 Bandung menyiapkan sebanyak 250 ribu tiket KA Jarak Jauh untuk angkutan Lebaran 1444 H. Penjualan tiket KA mulai bisa dipesan pada Ahad (26/2) melalui aplikasi KAI Access, website resmi kai.id serta seluruh channel resmi penjualan tiket lainnya. 

“KAI meminta agar masyarakat dapat merencanakan perjalanannya jauh-jauh hari untuk mendapatkan kepastian tiket perjalanan mudik dan balik Lebaran,” ujar Manager Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Mahendro Trang Bawono, Kamis (23/2).

Baca Juga

Mahendro mengatakan, khusus penjualan tiket Angkutan Lebaran kali ini. KAI, menerapkan kebijakan dengan aturan menjual tiket mulai H-45 sebelum keberangkatan. Sehingga per 26 Februari 2023, pelanggan sudah dapat membeli tiket untuk keberangkatan 12 April 2023. 

"Pada kondisi normal selain di luar masa Angkutan Lebaran, KAI menerapkan kebijakan untuk penjualan tiket KA Jarak Jauh mulai H-30 sebelum keberangkatan," katanya.

Perubahan ini, kata dia, dilakukan untuk semakin meningkatkan pelayanan serta memberikan kesempatan bagi masyarakat dalam merencanakan perjalanannya dengan kereta api pada masa Angkutan Lebaran. 

KAI, kata dia mengingatkan kepada calon pelanggan, agar teliti dalam menginput tanggal, rute, serta data diri pada saat melakukan pemesanan. Rencanakan perjalanan sebaik mungkin termasuk estimasi perjalanan menuju stasiun. Jangan sampai keliru dan malah akhirnya tidak bisa mudik Lebaran. 

Selain itu, Mahendro mengingatkan masyarakat yang hendak melakukan pemesanan tiket Lebaran untuk selalu memperhatikan syarat perjalanan menggunakan moda transportasi KA.

Dalam rangka menghadapi Angkutan Lebaran ini, kata dia, KAI akan melakukan berbagai kesiapan baik pada sarana, prasarana, maupun sumber daya manusia. KAI, bersama seluruh stakeholder akan melaksanakan kegiatan Ramp Check atau inspeksi keselamatan Standar Pelayanan Minimum di seluruh wilayah operasi kereta api. Para petugas KAI juga terus dipersiapkan untuk mewujudkan keamanan dan keselamatan perjalanan kereta api.

“KAI mengajak masyarakat agar menggunakan kereta api sebagai transportasi di masa Angkutan Lebaran yang aman, nyaman, dan tepat waktu,” kata Mahendro. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
Advertisement
Advertisement