Rabu 11 Oct 2023 15:24 WIB

Ular Lanang Sapi Tersangkut Kaca Jendela Rumah di Kuningan, Dievakuasi Damkar

Petugas damkar berhati-hati melakukan evakuasi agar ular tidak terluka.

Rep: Lilis Sri Handayani/ Red: Irfan Fitrat
Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi ular lanang sapi yang tersangkut kaca jendela rumah warga di Desa Citiusari, Kecamatan Garawangi, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Rabu (11/10/2023).
Foto: Dok Damkar Kuningan
Petugas pemadam kebakaran mengevakuasi ular lanang sapi yang tersangkut kaca jendela rumah warga di Desa Citiusari, Kecamatan Garawangi, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, Rabu (11/10/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, KUNINGAN — Seekor ular lanang sapi ditemukan tersangkut kaca jendela rumah warga di Desa Citiusari, Kecamatan Garawangi, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat. Ular dengan panjang sekitar dua meter itu bisa terlepas dari jendela setelah dievakuasi petugas pemadam kebakaran (damkar).

Keberadaan ular lanang sapi itu awalnya diketahui pemilik rumah pada Selasa (10/10/2023). Saat itu, warga tersebut sedang membereskan halaman rumah milik almarhum orang tuanya. Rumah itu dalam keadaan kosong. “Ular itu terlihat di atas jendela rumah,” ujar Kepala UPT Damkar Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Kuningan M Khadafi Mufti, Rabu (11/10/2023).

Baca Juga

Menurut Khadafi, warga tersebut membiarkan saja ular itu, dengan harapan pergi sendiri. Namun, keesokan harinya, atau Rabu (11/10/2023), ular lanang sapi itu ternyata masih ada di jendela. Keberadaan ular tersebut kemudian dilaporkan ke UPT Damkar Kabupaten Kuningan.

Dua anggota damkar merespons laporan warga dan mendatangi lokasi untuk melakukan evakuasi. Dalam waktu sepuluh menit, ular lanang sapi yang tersangkut di kaca jendela rumah warga itu bisa dievakuasi. “Anggota harus ekstra-hati-hati karena badan ular terjepit oleh kaca sehingga dikhawatirkan bisa terluka,” kata Khadafi.

Khadafi mengimbau warga melakukan upaya antisipasi agar ular tidak masuk ke lingkungan rumah. Seperti tidak menumpuk barang bekas di dalam ruangan karena akan mengundang tikus, yang merupakan mangsa ular.

Warga juga diminta menjaga kebersihan halaman rumah, serta mengepel lantai rumah dengan menggunakan wewangian. “Tutup lubang yang berpotensi ular bisa keluar masuk rumah,” kata Khadafi.

Jika ditemukan ular di lingkungan rumah, Khadafi mengimbau masyarakat segera melapor ke Kantor UPT Damkar Kabupaten Kuningan, sehingga bisa dilakukan upaya evakuasi.

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement