Senin 16 Oct 2023 20:17 WIB

Hanya 70 Koperasi di Sukabumi yang Aktif Laporkan RAT

Dari sebanyak 125 koperasi aktif di Sukabumi, 70 koperasi diantaranya laporkan RAT.

Rep: Riga Nurul Iman/ Red: Gita Amanda
Sebanyak 70 koperasi di Kota Sukabumi dinilai aktif melaporkan Rapat Anggota Tahunan (RAT).
Foto: Pemkab Sukabumi
Sebanyak 70 koperasi di Kota Sukabumi dinilai aktif melaporkan Rapat Anggota Tahunan (RAT).

REPUBLIKA.CO.ID, SUKABUMI -- Sebanyak 70 koperasi di Kota Sukabumi dinilai aktif melaporkan Rapat Anggota Tahunan (RAT). Jumlah ini diharapkan naik dengan mendorong koperasi makin aktif.

Salah satunya melalui kegiatan peningkatan kapasitas dan kompetensi sumber daya manusia koperasi se-Kota Sukabumi tahun 2023 yang djgelar yang digelar Dinas Koperasi Usaha Mikro, Perindustrian dan Perdagangan (Diskumindag) di Hotel Balcony, Senin (16/10/2023).

Baca Juga

''Kendala yang dihadapi koperasi salah satunya adalah SDM, selain akses pasar, pembiayaan dan teknologi,'' kata Pj Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji yang membuka pelatihan. Sehingga dalam mengelola koperasi harus ditingkatkan kualitas SDM-nya.

Pengurus koperasi, terang Kusmana, akan bertanggungjawab dan akan mempertanggungjawabkan kepada anggota. Ia bersyukur dari sebanyak 125 koperasi aktif di Sukabumi dan ada 70 koperasi diantaranya yang sering menyampaikan RAT.

Kusmana berharap koperasi aktif semoga bisa bertambah dengan pemahaman yang diberikan dalam pelatihan. Ia meyakini koperasi ini jadi andalan dan cocok karena sifatnya gotong royong dalam pemberdayaan ekonomi.

''Koperasi bisa secara nyata pemberdayaan masyarakat dan dengan pelatihan memahami koperasi dengan aktivitas,'' kata Kusmana. Ia berharap koperasi harus ekspor dan harus banyak anggotanya.

Intinya terang Kusmana, peningkatan kompetensi SDM jadi kata kunci koperasi maju dan berkembang. Terutama dalam menghadapi penilaian kesehatan baik koperasi sehat, cukup sehat dan dalam pengawasan khusus.

Berharap kata Kusmana, koperasi terus berkembang. Khususnya koperasi itu perusahaan harus untung sehingga silahkan pelajari tugas sebagai pengurus dengan baik.

''Kalau punya sertifikat kompetensi sebagai pengurus atau kepala cabang akan bermanfaat pula ketika masik koperasi lain,'' kata Kusmana. Niatkan kewajiban menuntut ilmu dalam pelatihan dan pulang sampaikan kepada teman lain untuk disebarkan semoga bisa bermanfaat dalam memajukan koperasi serta meningkatkan pemberdayaan ekonomi di Kota Sukabumi.

Kepala Diskumindag Kota Sukabumi Agus Wawan Gunawan mengatakan, pelatihan ini bersumber dari anggaran DAK non fisik. Dengan jumlah peserta sebanyak 25 orang dna digelar 16-19 Oktober 2023.

''Koperasi di Kota Sukabumi sebanyak 362 koperasi dan yang aktif sekitar 125 serta yang sering menyampaikan RAT 70 koperasi,'' kata Agus. Targetnya setelah pelatihan koperasi yang tidak aktif menjadi aktif kembali.

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement