Senin 11 Dec 2023 17:16 WIB

Satu Hektare Lahan Terbakar di Banjaranyar Ciamis, Diduga Dipicu Oknum

Petugas dibantu relawan dan warga untuk memadamkan api yang membakar lahan.

Rep: Bayu Adji P/ Red: Irfan Fitrat
Petugas menangani kebakaran lahan di Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (11/12/2023).
Foto: Dok. Satpol PP Kabupaten Ciamis
Petugas menangani kebakaran lahan di Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Senin (11/12/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, CIAMIS — Api membakar lahan di wilayah Dusun Pongporang, Desa Sindangrasa, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, pada Senin (11/12/2023) siang. Warga yang melihat kebakaran itu sempat khawatir api meluas dan mengeluhkan dampak dari kepulan asapnya.

Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Ciamis Uga Yugaswara mengatakan, pihaknya menerima laporan kebakaran lahan dari salah seorang warga pada sekitar pukul 12.35 WIB. Berdasarkan laporan dari tim di lapangan, kata dia, warga melihat api tersebut saat melintas menuju ke Kecamatan Banjaranyar. 

Baca Juga

Ketika itu api dikabarkan sudah membesar. Pengguna jalan juga merasa resah karena munculnya kepulan asap yang cukup pekat dari kebakaran lahan itu. “Ditakutkan api semakin membesar dan angin yang kencang, maka warga itu langsung melaporkan ke petugas pemadaman,” kata Uga kepada Republika.

Uga mengatakan, tim pemadam kebakaran sampai di lokasi kejadian pada sekitar pukul 12.42 WIB. Petugas melakukan pemadaman, penyekatan, dan memastikan api tidak menyala kembali dengan melakukan pendinginan.

Api yang membakar lahan itu dilaporkan baru benar-benar padam sekitar pukul 13.05 WIB. “Tim melakukan pemadaman dengan menggunakan satu unit kendaraan pancar, dibantu petugas, relawan, dan warga setempat,” ujar Uga.

Menurut Uga, tidak ada korban jiwa akibat kejadian kebakaran itu. Adapun luas lahan yang terbakar diperkirakan mencapai sekitar satu hektare. “Penyebabnya diduga dari adanya pembakaran lahan oleh orang yang tidak bertanggung jawab,” kata dia. 

Uga mengimbau warga tetap waspada akan potensi kejadian kebakaran, termasuk kebakaran lahan. Apalagi, kebakaran ini bisa dipicu aktivitas manusia. “Kita setiap saat tetap siaga. Masyarakat juga harus tetap waspada karena kebakaran tidak mengenal musim,” ujar dia. 

 

Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement